Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando (AA) (FT/youtube)

SURABAYA | duta.co – KH Yusuf Mansur (YM) kena batunya? Yang jelas, ia tengah menghadapi serangan lebih kencang soal bisnisnya. Adalah Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando (AA) yang mengupas sejumlah kasus investasi YM dalam video berjudul “Yusuf Mansur Bukti Beragama Harus Pakai Akal Sehat” di akun YouTube CokroTV, Sabtu, 18 Desember 2021.

“Betul! Korbannya terlalu banyak. Saya tidak ingin ini terus terjadi, kasihan umat. Hari ini saya ke Malang, Jawa Timur juga dalam rangka mendampingi korban investasi,” demikian Darso Arief, yang juga menjadi kuasa hukum pelaporan korban yang sama di Polda DIY, kepada duta.co Senin (20/12/21) mengomentari perseteruan YM vs AA ini.

Darso Arief (ft/tagar.id)

Dalam youtubenya, sebagaimana ditulis bisnis.tempo.co, AA mengatakan berbagai persoalan yang melibatkan Yusuf terjadi lantaran kepercayaan masyarakat yang tinggi kepada ulama. “Umat menyangka begitu melibatkan ulama, kecurigaan dan kewaspadaan tidak perlu lagi ada. Karena itu umat Islam harus beragama dengan akal sehat. Selalu gunakan akal sehat, kita akan selamat,” ujar Ade dalam video berdurasi 10 menit tersebut.

Masih dalam video itu, Ade menyinggung bahwa sejak lama YM mengembangkan gagasan praktik ekonomi syariah dengan pola patungan modal secara crowdfunding. YM, kata AA, menawarkan jemaah untuk mengumpulkan uang beramai-ramai sebagai modal bagi sebuah proyek bisnis.

“Investasi berkisar dari hanya beberapa juta sampai puluhan juta rupiah. Jadi, bahkan mereka yang tidak punya modal besar bisa berbisnis dan memperoleh keuntungan,” katanya.

YM, masih kata Ade, menjanjikan tingkat keuntungan tinggi. Lantaran kepercayaan masyarakat kepada Yusuf, ia mengatakan banyak jemaah yang berinvestasi tanpa mempelajari dulu kelayakan proyek. Menurut dia, harapan itu pun kemudian dikhianati.

“Pada 2012 sudah ada projek bermasalah, Yusuf ketika itu berencana membangun Hotel Siti di Tangerang. Ia berhasil menarik hati lebih dari dua ribu warga yang bersedia menyalurkan kan investasi. Nyatanya Yusuf tidak memiliki kemampuan manajemen untuk mengelola dana sehingga rencana hotel itu berakhir terkatung-terkatung,” tutur Ade.

Pengelola proyek tersebut, kata Ade, bahkan memperoleh teguran dari Menteri BUMN dan OJK perihal legalitas formal usaha. Ade mengatakan usai kegagalan proyek tersebut, Yusuf pada 2014 juga  membuka lagi penggalangan dana bernama investasi Condotel Moya Vidi di Yogyakarta. Kala itu, Yusuf mengatakan akan membeli 200 kamar di Condotel yang belum dibangun itu.

“Total uang yang dibutuhkan mencapai Rp 161,5 miliar. Setelah berjalan sekian lama, Yusuf mengabarkan para investor bahwa investor condotel itu dibatalkan karena dana kurang. Tapi alih-alih dikembalikan, investasi jemaah begitu saja dialihkan ke investasi Hotel Siti. Ternyata sampai sekarang tak ada kabar juga mengenai keberlangsungan pembangunan hotel itu,” kata dia.

Ade pun mengatakan ada dua kasus lainnya selain kasus-kasus tersebut. “Seperti saya katakan di awal ini semua terjadi karena kepercayaan yang tinggi kepada ulama,” ujar dia.

Dalam pantuan duta.co, ada kalimat AA yang cukup menohok. Misalnya, ia menyebut YM ‘Caranya Membujuk Sangat Sederhana’. Ini, tentu, tuduhan yang sangat serius bagi YM. Tetapi, jika menyaksikan data yang diangkat dalam beberapa buku Darso Arief, tidak ada yang istimewa. Istilah Darso Arief, penipuan demi penipuan itu, memang, jelas-jelas terjadi.

Reaksi YM

Melalui akun Instagramnya yang terverifikasi, Yusuf Mansur menjawab tudingan dari Ade Armando tersebut. Ia membeberkan soal izin-izin dan kelanjutan usahanya. “Sekuat tenaga kami menjaga Hotel Siti dan mengembangkannya sebagai amanah dari Allah, simbol dari pergerakan ekonomi umat,” ujarnya, seperti dikutip dari postingan di @yusufmansurnew, Sabtu, 18 Desember 2021. “Pak Haji Ade Armando? Enggak mau liat umat Islam, kaya, jaya, menang? Di negerinya sendiri.”

Lalu, AA tak kalah gesit. Menanggapi protes YM, AA menyatakan jika Ustaz Yusuf Mansur merasa difitnah atas pernyataannya ia menyarankan agar menjawab dengan kejujuran. “Kalau Ustaz Yusuf Mansur merasa dirinya itu difitnah dengan cara begitu dia bisa menjawab fitnah-fitnah tersebut,” kata Ade Armando saat dihubungi Okezone dan dikutip Solopos.com, Minggu (19/12/2021).

Selain itu, Ade juga mengajak YM bersedia menggelar wawancara terbuka di stasiun TV miliknya Cokro TV di situs Youtube. Hal itu dilakukan sebagai itikad baik Ade Armando dalam perkara video yang menyinggung pengusaha sekaligus ulama Yusuf Mansur. “Semula saya menyarankan begini, kenapa enggak bikin konfrensi pers aja kepada media (yang ini saya sampaikan ke temannya) ke Ustaz Yusuf Mansur saya menyarankan bikin wawancara di Cokro TV,” ujarnya.

Masih menurut AA, wawancara itu perlu  untuk membuka tabir apa yang kini dikerjakan Ustaz YM baik sebagai pendakwah maupun pengusaha. Cokro TV kan penontonnya lumayanlah. (Alasan saya) menawarkan Ustaz Yusuf Mansyur untuk melakukan wawancara karena saya orang Cokro TV, saya bisa mengatur disediakan satu slot waktu untuk wawancara tersebut,” ujarnya. (berbagai sumber)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry