KEDIRI|duta.co – Pada usia ke-69 tahun, Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) terus bergerak menghimpun dan melakukan konsolidasi gerakan yang berbasis adat istiadat, tradisi dan budaya Nusantara. Mengembangkan model pendidikan sufistik (tarbiyah wa ta’lim) yang berkaitan erat dengan realitas di tiap satuan pendidikan, terutama yang dikelola lembaga pendidikan formal (ma’arif) dan Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI).

Disampaikan Imam Mubarok, Wakil Ketua Lesbumi Jawa Timur untuk mewujudkan itu semua, maka PC Lesbumi Kabupaten Kediri bekerjasama dengan PC GP Ansor dan PMII Cabang Kediri akan menggelar webinar dengan tema “Merawat Budaya Nusantara, Menolak Intoleransi dan Radikalisme Anti NKRI”

“Salah satunya tema yang diangkat adalah pasca teror bom di Gedung DPRD Kota Kediri terjadi Senin kemarin. Harapannya agar warga Kediri tidak terprovokasi aksi teror. Kita buktikan Kediri aman, nyaman dan toleran dalam bentuk kegiatan Webinar, sekaligus untuk memutus penularan Covid-19,” terang budayawan akrab disapa Gus Barok.

Adapun nara sumber dihadirkan Ketua PB Lesbumi PBNU K. Ngabehi Agus Sunyoto, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Ketua PCNU Kota Kediri, KH Abu Bakar Abdul Djalil, Ketua GP Ansor Kabupaten Kediri, Gus Rizmi Haitami Azizi dan dipandu moderator Gus Barok.

Acara besok digelar di Masjid Joglo Rahmatan Wa Salaman di Dusun Cangkring Desa Titik Kecamatan Semen Kabupaten Kediri. Digelar Rabu besok, tanggal 14 April 2021 dimulai pukul 15.00 wib hingga Selesai.

Kegiatan ini terbuka untuk umum, bisa mengikuti melalui aplikasi join zoom meeting
https://us02web.zoom.us/j/84116858552?pwd=OCtlQjlWUW9xNi9LSE1BOVpCOWFIQT09 Meeting id 84116858552 dengan Pascode 219605. Adapun untuk nara hubung Gus Barok di nomor 08113137688 atau M. Fickri Ketua Cabang PMII 0858-1524-8365. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry