SURABAYA | duta.co – Apresiasi musisi band indie Surabaya terus menggeliat. Sayangnya, hingga saat ini eksistensi tersebut terkendala pada minimnya even skala besar.Hal itu menjadi perhatian dari Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana (WS)

“Ini patut menjadi perhatian dan perlu diapresiasi. Karena Surabaya juga menjadi kota seni yang melahirkan musisi besar di Indonesia,’’ katanya.

Menurutnya, Pemkot akan bersinergi dengan berbagai pihak. “Banyak musisi Surabaya seperti Dewa 19, Padi yang saat ini menjadi legenda. Kedepan anak-anak muda Surabaya harus bisa meneruskan. Jadikan Surabaya sebagai barometer musik,’’ terangnya.

Pejabat yang kembali maju dalam Pilwali Surabaya 2020 mendatang ini mengaku menyukai aliran musik jenis R and B serta Rock. Termasuk grup music Testament, Halloween sebuah band beraliran trash metal dan heavy metal yang tenar di era 90-an ini.

Kedepan, kesempatan para musisi muda bisa menyampaikan keinginan dan aspirasi mereka melalui Musrenbang Pemuda. Sebuah program yang digagas WS untuk menampung peran seluruh generasi muda dalam membangun Surabaya.

’’Jadi mereka bisa berdaulat secara politik untuk sama-sama mengisi Surabaya dari keahlian yang dimiliki,’’ pungkasnya. azi

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry