SURABAYA | duta.co – Hari ini, Kamis (4/7) film Say I Live You tayang serentak di seluruh bioskop di tanah air. Walau bersaing dengan film-film box office, namun film ini dipastikan bisa merebut hati para film lovers.
Karena film ini sederhana dalam bercerita, sangat dekat dengan realita penonton Indonesi. Ada kedekatan emosi dan khas film romantis anak muda yang bercerita seputar sekolah mereka.
Seperti diketahui Say I Love You terinspirasi dari perjalanan hidup anak-anak sekolah SMA Selamat Pagi Indonesia yang ada di Batu Malang.
Kisah mereka mengubah sekolah ‘kandang ayam’ menjadi sekolah terpandang dan kini menjadi rujukan sekolah-sekolah di Indonesia belajar wirausaha.
SMA Selamat Pagi Indonesia, di Batu Malang, dikenal sebagai sekolah penghasil lulusan yang punya kemandirian. Sang pendiri bernama Julianto Eka Saputra.
Para lulusannya sudah mampu mengelola hotel, mampu mengelola tempat wisata, perkebunan, sampai produksi makanan ringan dengan skala industri.
Sekolah itu menjadi lebih menarik dijadikan film di tangan sutradara Faozan Rizal. Sutradara ini sangat berpengalaman setelah menggarap film Ainun dan Habibie).
Say I Love You diharapkan menjadi film inspiratif dengan moral story yang mudah dipahami. “Saya hanya ingin film Say I Love You ini diingat penonton karena kekuatan cerita masing-masing tokoh. Sangat emosional memang benar, sangat menyentuh iya. Tapi Say I Love You harus mampu menghibur penontonnya,” ungkap Faozan Rizal.
Sebelum rilis, Say I Love You sudah menyambangi 26 kota di seluruh Indonesia. Nonton bareng yang digagas banyak pihak dihadiri tak kurang dari 6.000an penonton.
Rumah produksi Buana Kreasindo (MBK) menyebut,A selain karena pemainnya, Say I Love You disuka karena inspiratif sekaligus menghibur.
Say I Love You (SILY) menjadi film yang sangat pas mengisi liburan anak-anak sekolah. Dengan rating sensor usia 13 tahun ke atas, menjadikan film ini bisa disaksikan minimal pelajar SMP.
Musim liburan juga memberi peluang film ini disaksikan beramai-ramai mereka yang ingin mencari hiburan di bioskop. Mengisi liburan di bioskop juga menjadi pilihan murah meriah. Multi Buana Kreasindo memahami situasi ini.
“Jadi tidak ada masalah kalau harus bersaing dengan film-film blockbuster. Saya yakin masih banyak penonton film Indonesia yang akan mengisi liburan sekolah ke bioskop,” jelas Sahrul Gibran, produser film ini.
Testimoni dan pernyataan penonton yang sudah menyaksikan film Say I Love You, sangat positif. Seperti diungkap Walikota Kota Batu, Dewanti Rumpoko.
“Saya tidak menyangka hasil filmnya sangat emosional. Berkali-kali harus menghapus air mata. Selain itu, mudah-mudahan lewat film Say I Love You kota Batu juga makin dikenal,” ujarnya.
Sahrul Gibran menambahkan bahwa cerita tokoh-tokoh di film yang masih eksis juga sangat menarik. Mereka masih eksis dan menjadi nara-sumber yang mampu menjadikan cerita film lebih realistis.
Kisah mereka sudah pernah diangkat di acara bincang-bincang seperti di Kick Andy, Hitam Putih, maupun program TV lainnya.
Film ini dengan tokoh Sheren (diperankan Dinda Hauw), Robet (Aldi Maldini), Ridwan (Teuku Ryzmi), Sayydah (Rachel Amanda), Dila, Yohana, Olfa, Wayan, yang sangat dikenal publik.
Mereka memiliki karakter-karakter di film yang masih bisa menuturkan perjalanan hidup mereka. Dan Julianto Eka Putra atau biasa dipanggil Koh Jul menjadi tokoh yang menanamkan semangat mewujudkan mimpi besar mereka.
Tentu saja mereka berhasil. Namun proses dan perjalanan bagaimana anak-anak SMA Selamat Pagi Indonesia membangun dan meraih mimpi mereka, itu yang harus disaksikan di film ini. end
