MALANG | duta.co -Bank Muamalat menyalurkan hibah berupa mobil dan 900 kartu pintar kepada Universitas Islam Malang (Unisma). Pemberian hibah ini merupakan hasil dari kerjasama kedua belah pihak yang saling suport.
Menurut Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Prof Dr H Masykuri Bakrie MSi, penyerahan Corporation Social Responbility (CSR) dari Bank Muamalat merupakan buah eratnya jalinan silaturahmi dengan salah satu Bank syariah terkemuka ini.
“Kami memang berkomitmen bergeser ke lembaga keuangan syariah, dimana saat ini 70 % dari dana Unisma Alhamdulillah sudah dialihkan ke Bank syariat semua. Diantaranya Bank Muamalat. Semuanya demi umat,” katanya.
Dari hibah kali ini, Unisma menerima satu unit sound sistem dan Smart Card sejumlah 900 kartu untuk seluruh penghuni rumah susun mahasiswa (Rusunawa), serta satu buah mobil Innova keluaran terbaru. Penyerahan CSR dilakukan langsung oleh Ragional Head Jatim Bali Nusra Aufrieda Artsiana Dewi yang diterima Rektor Unisma, pada Selasa (16/01/’19) di ruang pertemuan lantai empat gedung Rektorat Unisma.
Rektor Unisma mengharapkan perlu juga bantuan materil untuk pengembangan Pondok Pesantren Ar-Rozi yang dimiliki Unisma, dan rehab masjid Ainul Yaqin yang sudah tidak mampu menampung banyaknya jama’ah. Selain itu kampus kebanggaan NU ini juga segera membuka usaha penggemukan sapi di 5 tempat, yang masing-masing tempat akan diisi 100 ekor.
“Ini sekaligus merupakan laboratorium untuk Fakultas Pertenakan, yang juga merupakan embrio pengembangan usaha yayasan Unisma,” tutur Prof Masykuri.
Kendaraan hibah dari Bank Muamalat ini rencananya akan digunakan sebagai mobil dinas untuk Wakil Rektor 4, yang segera akan dilantik. Dimana kantor dan fasilitas lain juga sudah disiapkan untuk jabatan baru ini.
“Unisma akan menunjuk Wakil Rektor 4 untuk menambah daya laju pengembangan universitas ini agar semakin kencang,” imbuh Prof Masykuri.
Ragional Head Bank Muamalat wilayah Jatim Bali Nusra, Aufrieda Artsiana Dewi menyampaikan, Bank Muamalat siap membantu Unisma segala keperluan guna menunjang perkuliahan.
“Di Bank Muamalat sendiri ada devisi Islamic Entreprise yang memang concern membantu terhadapp lembaga pendidikan Islam terutama untuk mensuport menuju Smart School,” ujarnya.
Kartu Pintar untuk penghuni Rusunawa ini memang khusus digunakan bagi warga Rusunawa guna mempermudah akses keluar masuk Rusunawa. Menurut Manajer Rusunawa Unisma, Agus Widarko, fungsi utama kartu ini untuk menjaga keamanan, agar orang yang tidak berkepentingan tidak bisa masuk ke Rusunawa. Lantaran 70 % penghuninya perempuan semua, maka jam keluar dibatasi hingga pukul 10 malam, dan dibuka kembali pada jam 02.15 WIB untuk persiapan tahajud dan sholat shubuh berjamaah.(dah)
