Jasad tukang becak yang dievakuasi oleh petugas menggunakan protokol kesehatan ke RSUD Bangil, Jumat (3/7/2020) siang. (DUTA.CO/Abdul Aziz).
PASURUAN | duta.co – Warga Bangil, tepatnya di sekitar perempatan traffic light Bangil, Kabupaten Pasuruan, digemparkan dengan ditemukannya seorang tukang becak yang meninggal dengan kondisi tengkurap di pinggir jalur pantura yang menghubungkan Surabaya – Probolinggo, Jumat (3/7) siang.
Meninggalnya seorang kakek diketahui bernama Budi (65) asal Kelurahan Bendomungal, Kecamatan Bangil, saat korban yang terjatuh tengkurap tak jauh dari becaknya. “Tadi saya lihat banyak orang-orang yang berkerumun melihat jasad korban, kayak orang bersujud,” papar Isbiyanto, warga sekitar saat berada di lokasi.
Lantaran masa pandemi Covid-19, warga sekitar, Satpam Bank BNI ataupun polisi tak berani lakukan evakuasi. Petugas dari Puskesmas yang datang lengkap memakai Alat Pelindung Diri (APD), langsung mengevakuasi jasad korban ke mobil ambulan menuju kamar jenazah RSUD Bangil untuk diotopsi.
Diana anak korban saat ditemui di kediamannya, terkejut mendengar orang tuanya wafat. Dengan menahan tangis, ia menuturkan kalau bapaknya sebelum meninggal mengeluhkan maagnya sakit dan meminta sarapan. “Bapak tadi minta sarapan ke saya mas. Terus keluar untuk pergi mbecak,” jelas dia. (dul)
Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry