MELAWI | duta.co – Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Melawi Shofiyullah mengingatkan kader Nahdaltul Ulama (NU) memiliki tiga tugas besar yang tidak mudah. Yakni menjaga keutuhan NKRI, menjaga amaliah islam yang berpaham ahlussunnah wal-jamaah dan menerapkan sikap terpuji yang saling menghargai atau tasamuh.

“Ada tiga tugas besar yang pertama, adalah menjaga NKRI, karena banyak orang yang akan merongrong negara kita ini dengan berbagai ideologi, kedua menjaga tegaknya Ahlussunnah Wal-Jamaah, dan yang ketiga bertasamuh,” katanya.

Shofiyullah mengingatkan hal itu sebagai pesan untuk pengurus Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan pengurus PC Fatayat NU Kabupaten Melawi yang menggelar acara pelantikan bersama di aula pendopo rumah dinas Bupati Melawi, Sabtu (20/11). Kegiatan dilanjut dengan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di kantor PCNU Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat.

Dia juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Melawi yang telah mendukung suksesnya kegiatan pelantikan bersama tersebut, “Selamat dan sukses untuk pengurus GP Ansor dan Fatayat NU Melawi yang baru saja dilantik. Pelantikan ini baru awal sebagai langkah besar yang akan dilaksanakan oleh Ansor dan Fatayat NU di Melawi,” ujarnya.

Pelantikan bersama tersebut dihadiri oleh Wakil Bendahara Umum (Wabendum) Pimpinan Pusat GP. Ansor, sahabat M. Nurdin, Penasehat Wilayah GP. Ansor Kalbar, sahabat Habib Nizar bin Yahya, Ketua Umum Wilayah GP. Ansor Kalbar, sahabat Rajuini, Sekretaris Wilayah, sahabat Bagus Fitrianto, Wakil Ketua 2 Bidang Organisasi, sahabat Suryadi, Kasatkorwil Banser Kalbar, Ndan Zarkasih, Perwakilan Pimpinan Wilayah Fatayat Kalbar, Sahabati Siti Aisyah dan Nurul Fadhilah.

Pelantikan bersama dan Rakercab PC. GP Ansor dan PC. Fatayat Melawi dibuka langsung oleh Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yusra yang juga merupakan Ketua dewan penasehat PC. GP Ansor Melawi masa Hidmat 2029-2023.

Sementara Bupati Melawi, H Dadi Sunarya Usfa Yusra mengajak GP Ansor untuk mempertahankan nilai-nilai toleransi yang sudah mengakar di tengah masyarakat, menanamkan nasionalisme, serta terus mendalami ilmu agama

“Kami berharap GP Ansor bisa terus menjadi mitra pemerintah daerah dan tidak lelah untuk mendukung pemerintah dalam memperjuangkan keadilan sosial, khususnya bagi masyarakat kabupaten Melawi,” ungkapnya.

Bupati yang merupakan ketua demisioner GP Ansor Melawi juga menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan dan kekhilafan selama memimpin organisasi kepemudaan NU tersebut, “Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh sahabat pengurus PC. GP Ansor Melawi masa khidmat 2013-2018, khususnya kepada sekertaris umum H M Desi Asiska dan bendahara umum H Fazli Aminuddin yang telah mendampingi saya selama memimpin PC GP Ansor Melawi,” tuturnya.

Sementara, Wakil Bendahara Pimpinan Pusat GP Ansor M Nurdin mewakili ketua umum, M Nurdin berpesan agar kader Ansor yang ada dimana saja wajib mengawal dan mendukung pemerintahan yang sah, baik pemerintah pusat, provinsi atau kabupaten. (karno/rif)

Keterangan foto: Prosesi pelantikan GP Ansor Melawi (dok)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry