ONLINE: Aneka sandal yang dipasarkan oleh M. Agung Firmansyah. Dari modal lima pasang sanal, kini bisa meraih laba bersih Rp 4-5 juta per bulan.  (duta.co/faizah)

SURABAYA | duta.co – Di era digital saat ini semuanya bisa dilakukan dengan mudah, termasuk memulai usaha atau bisnis. Membangun usaha tidak harus dengan modal banyak, cukup diawali dengan keinginan dan kerja keras semuanya bisa diwujudkan.

Hal ini dibuktikan oleh M. Agung Firmansyah. Bermula dari usaha mertuanya yang mandek karena kurangnya peminat juga barang yang laku dipasaran sedikit, Agung harus memutar otak untuk mengelolanya. Dengan berbekal kamera Hp dan beberapa model sandal yang masih banyak, ia mulai mengambil gambar untuk diposting/dijual secara online.

“Alhamdulillah ternyata kegiatan yang saya lakukan terus mengalami perkembangan. Terkadang saya juga mengajak tetangga untuk melakukan pengemasan kalau sedang banjir order,” tutur alumni mahasiswa Universitas Negeri Malang tersebut pada Senin, (27/1/2020).

Hanya bermodal lima pasang sandal mertuanya, kini Agung bisa raih omzet Rp 4-5 juta per bulan. Produknya dijual dengan harga terjangkau, kisaran harga Rp 25.000 – Rp. 80.000. “Untuk laba bersih sekitar Rp 4-5 juta, tapi itu masih belum kehitung kalau ada diskon atau yang lainnya,” imbuhnya.

Agung mengaku sudah menggeluti dunia bisnis online tersebut selama kurang lebih dua tahun. Produknya bisa didapatkan melalui toko-toko online seperti Shopee, Lazada, Tokopedia dan Bukalapak. Dalam penjualannya ia melayani grosir maupun eceran.

“Baru pertama bergelut di dunia bisnis online membuat saya harus banyak belajar, terutama referansi dari youtube, dan juga untuk kendala sendiri itu ada di bagian administrasi karena masih belum ada tenaga pekerjanya,” ungkapnya. Disamping itu, ia bekerja sebagai tenaga pengajar disalah satu pondok pesantren di daerah Mojokerto.

“Meskipun saya sekarang menekuni bisnis online, tapi saya tidak boleh meninggalkan profesi saya sebagai guru karena itu merupakan wasiat dari abah saya,” jelas orang yang berasal dari Mojokerto ini.

Harapan Agung untuk kedepannya bisnis tersebut bisa merambah ke beberapa jenis barang kerajinan, karena dilingkungan keluarga mertua rata-rata perajin. (Mg6)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry