KEDIRI | duta.co – Luar biasa, Smartfren mencatat lonjakan trafik di Jawa Timur selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1444 H sebesar 13 persen.
Meskipun terjadi peningkatan traffic jauh lebih tinggi dibandingkan hari-hari biasa, tetapi Smartfren mampu mengantisipasi lonjakan traffic selama mudik dan arus balik lebaran tersebut.
Deckey Prasetyo, Regional Head South East Java Smartfren, mengatakan, selama momentum hari besar keagamanan tersebut, tampak akses layanan data di seluruh Jawa Timur meningkat. Salah satunya dipengaruhi oleh mudik menuju ke wilayah itu.
“Peningkatan trafik ini sejalan dengan kebutuhan digital masyarakat yang antara lain mencakup kebutuhan layanan transportasi online, ecommerce, sistem pembayaran, sampai komunikasi real-time menggunakan aplikasi,” kata Decky Prasetyo kepada duta.co di salah satu Cafe di Kota Kediri, Kamis (11/5)
Decky mengutarakan, secara nasional, peningkatan akses internet mencapai 14 persen lebih tinggi dari hari-hari biasa. Adapun secara year-on-year, peningkatan traffic yang terjadi sebesar 27 persen dibandingkan lebaran tahun lalu.
Selain di Jawa Timur, peningkatan trafik tertinggi berada di Jawa Tengah sebesar 23 persen dan Jawa Barat 10 persen.
“Momen Ramadan, Idul Fitri dan mudik tahun ini Smartfren melihat peningkatan akses internet yang lebih tinggi. Pemicunya selain karena sudah tidak adanya aturan PPKM juga karena perubahan perilaku dan pola penggunaan internet di masyarakat,” urai Decky.
Saat ini semakin banyak kebutuhan dan kegiatan sehari-hari yang mengandalkan koneksi internet.
Dari situ kata Decky, Smartfren terus melakukan peningkatan kapasitas jaringan dan optimisasi jaringan.
“Harapanya, para pelanggan dapat menikmati kualitas terbaik dari jaringan internet Smartfren kapan pun dan di mana pun berada,” tandasnya.
Mayoritas Akses Aplikasi Digital Melonjak
Bukan hanya itu, Smartfren juga mencatat terjadinya lonjakan akses pada semua aplikasi digital selama momentum ramadahan dan lebaran tersebut. Adapun aplikasi yang dimaksud antara lain TikTok sebesar 28 persen, YouTube sebesar 9 persen.
Terlihat juga penggunaan aplikasi pesan instan WhatsApp yang meningkat hingga hingga 6 persen.
Sedangkan untuk social media seperti Facebook, Instagram kemudian game esports seperti Mobile Legends, Free Fire dan sejenisnya terjadi juga kenaikan trafik di kisaran 2 – 5 persen.
“Smartfren juga telah menerapkan teknologi-teknologi terbaru yang meningkatkan pengalaman pengguna,” tutup Decky. (bud)
