Pertandingan babak final Milo Football Championship Surabaya di Lapangan Sepakbola Kodam V Brawijaya Surabaya Minggu (24/3). DUTA/istimewa

SURABAYA | duta.co – SDN Bandung Rejosari 1 Malang berhasil menjadi juara di ajang Milo Football Championship Surabaya Minggu (24/3).

SDN Rejosari mengalahkan SD Sekolah Alam Insan Mulia Surabaya dengan skor 1-0 di Lapangan Sepakbola Kodam V Brawijaya Surabaya. Juara ketiga diraih SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo setelah mengalahkan SDN Banyu Urip 2 Surabaya dengan skor 1-0.

Haidar Putra Bimantara (10) kelas 4 SDN Bandung Rejosari 1 Malang yang berhasil membobol gawang lawannya mengaku senang dengan prestasi ini.

Diakuinya latihan tiga kali seminggu yang dilakukan dia dan teman-temannya bisa membuahkan hasil maksimal.

“Semoga saya juga dapat terpilih menjadi pemain terbaik dan bertemu dengan Lionel Messi di MILO Champions Cup di Cina,” ujar Haidar dalam rilisnya Senin (25/3).

Guru olahraga dan pelatih SDN Bandung Rejosari 1 Malang, Azhar Firmansyah mengungkapkan, lawan yang dihadapi anak didiknya di babak final cukup kuat sehingga saya memutuskan untuk mengubah strategi permainan dengan terus menyerang pertahanan dan menjaga pemain kunci lawan.

“Kemenangan yang diraih anak-anak hari ini tidak terlepas dari latihan yang disiplin dan kerja sama tim. Saya berharap dengan kemenangan ini anak-anak semakin giat berlatih sehingga dapat terus mengharumkan nama sekolah,” jelasnya.

Sebagai bagian dari kerja sama Nestlé Milo dengan FC Barcelona, tahun ini Milo Football Championship akan kembali memilih pemain terbaik dari lima kota penyelenggaraannya untuk mengikuti Milo Champions Cup sebagai perwakilan Indonesia di Suzhou dan Haikou, Cina pada Juli mendatang.

Para peserta telah menunjukkan kemampuan terbaiknya sejak babak kualifikasi hingga babak final regional. “Kami telah memilih beberapa pemain yang memenuhi kriteria untuk menjadi pemain terbaik dari regional Surabaya.

Kini saatnya anak-anak di Makassar bersiap menjadi yang terbaik di Milo Football Championship Makassar,” ungkap Ponaryo Astaman, anggota tim talent scouting Milo Football Championship 2019.

Selain kompetisi, pelaksanaan ajang ini juga turut menghadirkan berbagai kegiatan untuk anak-anak usia 6-12 tahun. Seperti Tantangan Juara Milo dan Milo Football Clinic Day. Sebanyak lebih dari 200 anak mendapatkan pelatihan teknik dasar sepak bola seperti

dribbling, passing, controlling, shooting dan keeping bersama Kurniawan Dwi Yulianto, Ponaryo Astaman dan pesepak bola profesional lainnya.

Sedangkan di Tantangan Juara Milo , sebanyak lebih dari 300 anak mengikuti berbagai permainan seperti menggiring bola, melewati halang rintang, tantangan keseimbangan, dan shooting bola basket. end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry