KEDIRI|duta.co – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 langsung memberikan respon cepat untuk mengantisipasi wabah Virus Corona. Yaitu dengan menyediakan ruang isolasi di 11 rumah sakit bagi pasien terindikasi terjangkit virus ini.
Adapun rumah sakit tersebut, RSUD Pare, RSUD HVA Toeloengredjo, RSIA Permata Hati, RSIA Kasih Bunda, RS Amelia, RS Wilujeng, RSM Siti Khotijah, RS Arga Husada, RS Aura Syifa, RSM Surya Melati dan RSUD Simpang Lima. Hal ini disampaikan juru bicara dr. Bambang Triyono Putra dalam pertemuan dengan seluruh rumah sakit di Kabupaten Kediri bertempat di Ruang Jayabaya sekaligus deklarasi dan penandatanganan kesepakatan bersama.
“Dalam pertemuan ini, kami sepakat untuk tidak menolak pasien terindikasi Virus Corona,” terangnya. Hadir pada acara digelar Senin kemarin, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, Kapolres Kediri Kota Miko Indrayana, Dandim 0809 Letkol (Kav) Dwi Agung Sutrisno dan para direktur rumah sakit dan instansi terkait.
Upaya mengantisipasi, juga disampaikan Bupati Kediri, dengan memberikan tips mujarab yaitu mengisolasi diri cukup berada di dalam rumah. “Agar kita terhindar dari Corona dengan mengisolasi diri di rumah, mengurangi kontak langsung dengan orang lain, dan tidak berada dalam kerumunan massa dalam jumlah besar. Jadi tidak ada kontak langsung dengan orang lain dalam bentuk apapun,”jelas Haryanti Sutrisno.
Berdasarkan data di gugus tugas disampaikan berstatus Orang Sehat Dalam Risiko (ODR) 493 orang, status Orang Dalam Pengawasan (ODP) 2 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 1 orang. “Adapun pasien yang terkonfirmasi tersebut kiriman dari Blitar, karena di RSUD Pelem Pare, adalah satu rumah sakit rujukan di Jawa Timur untuk menangani masalah Corona,” terang dr. Bambang Triyono Putra.
Ditambahkan dr. Bambang, hasil dari pertemuan adanya kesepakatan dan komitmen bersama bagi yang terindikasi Corona tidak langsung dibawa ke RSUD Pare, sebagai rumah sakit rujukan. “Tetapi ditangani dulu di rumah sakit masing – masing dengan standar protokol yang yang sudah ditentukan. Sebelas rumah sakit tersebut akan menyiapkan ruang isolasi,” terang plt. Kadinkes Kabupaten Kediri usai deklarasi para penggeloia dan peduli kesehatan di Kabupaten Kediri. (nng)
