RICUH : Kapolres, Dandim dan wali kota memantau proses evakuasi ribuan suporter Brajamusti ke Mako Brimob (Nanang Priyo/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Entah berapa kerugian yang harus ditanggung Panpel Persik Kediri atas kericuhan antara suporter Persik Kediri, Persikmania saat terlibat keributan dengan suporter PSIM, Brajamusti. Berdasarkan data sedikitnya 18 orang mengalami luka parah, kemudian Taman Tirtoyoso merupakan milik PT. Gudang Garam .Tbk hancur.

Menjadikan ironis, sedikitnya 231 sepeda motor merupakan milik Persikmania selain hancur juga beberapa onderdilnya dijarah. Kemudian 3 unit mobil bernopol AB, merupakan milik suporter PSIM hancur di lokasi parkir SMA Brawijaya.

Ribuan Brajamusti Diamankan di Mako Brimob

RICUH : Ratusan petugas gabungan dikerahkan hingga Selasa pagi (Nanang Priyo/duta.co)

Sementara hingga berita ini diturunkan pukul 04.30, Selasa (3/9), sekitar 1.000 suporter PSIM, masih bertahap dilakukan evakuasi ke Mako Brimob Kompi C Kediri. Selanjutnya, mereka akan dimintai keterangan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Kediri Kota AKBP Anthon Haryadi bersama Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Dandim 0809 Kediri, Letkol .Kav Dwi Agung Sutrisno masih berada di Taman Tirtoyoso memantau langsung proses evakuasi suporter Brajamusti.

Petugas gabungan dari Polres Kediri Kota dibantu TNI dan Satpol PP Kota Kediri, masih dikerahkan untuk melakukan pengamanan dan patroli demi menjaga ketertiban umum. “Baru selesai tepat Adzan Subuh, semua suporter telah dievakuasi. Barang bukti ratusan sepeda motor dan satu unit bis dinaiki suporter PSIM masih diamankan di lokasi Taman Tirtoyoso,” jelas Kabid Trantibum Satpol PP, Nur Khamid. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry