PROYEK : Pembangunan pelabuhan perikanan Mayangan di Probolinggo. DUTA/faisol

PROBOLINGGO | duta.co– Proyek pembangunan Pelabuhan Perikanan Mayangan milik Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur yang berlokasi di UPT PPP Mayangan Kota Probolinggo didatangi sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM). Progres pengerjaannya sudah mencapai 25 persen.

Hal tersebut disampai oleh Sunardi perwakilan pelaksana dari PT Saburnaya selaku pemenang tender. Dikatakan Sunardi bahwa proyek yang masa pelaksanaanya 240 hari kalender tersebut sudah sesuai dengan standart spesifikasi dan teknis.

Menurutnya, untuk spesifikasi dan teknis pengerjaan sudah sesuai dan sudah tidak perlu diragukan.

“Saat ini kami sedang melakukan pemasangan geotextile, Batu bolder dan pembuatan akses jalan yang berlokasi di TPI timur. Sementara yang berlokasi di TPI barat untuk pemasangan batu sudah selesai dan saat ini dalam tahap pemasangan geotextile dan urukan sirtu pilihan dengan finising nantinya dipadatkan dengan vibrator. Progressnya sekitar 25 perden,” ujarnya.

Sunardi menegaskan bahwa pihaknya tidak akan main-main dalam pelaksanaan proyek dengan anggaran APBD tahun 2019 senilai Rp 18 miliiar lebih tersebut apalagi sampai mengurangi kualitas material.

“Kami bekerja sesuai dengan ketentuan dan aturan yang ada, Untuk papan nama proyek dan safety pekerja juga sudah terpenuhi semua,” ungkapnya.

Hendrianto, Koordinator Pemantau Keuangan Negara Republik Indonesia Wilayah Kabupaten/Kota Probolinggo saat memantau proyek bersama sejumlah lembaga swadaya masyarakat di proyek tersebut menegaskan bahwa pihak kontraktor pelaksana dalam hal ini PT. Saburnaya sudah melakukan sesuai teknis.

“Semua sudah sesuai dengan standart spesifikasi dan teknis, Hasil dalam sidak ini kami tidak menemukan atau melihat unsur kerugian negara,” pungkasnya.

Selain Tim Pemantau Keuangan Negara (PKN) tampak pula sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) serta pihak keamanan laut terpadu (Kamladu) setempat. afa

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry