KEDIRI | duta.co – Kali ketiga persembahan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Kediri dipimpin Ferry Silviana Abu Bakar kembali menggelar acara Dhoho Street Fashion (DSF), pada tahun ini mengusung tema “Pride of Jayabaya” akan digelar Kamis besok di Taman Hutan Kota Joyoboyo. Dihadapan para jurnalis, istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, ingin menyampaikan pesan terkait kemegahan menjadi alasan dipilihan tempat terbuka.
Sebagai bentuk promosi dan menggenalkan salah satu produk andalan Kota Kediri, kembali digelar DSF dengan menggambil tema lokal. Dijelaskan Bunda Fe, sapaan akrab istri wali kota, ingin mengeksplore ruang terbuka hijau seperti tahun sebelumnya bertempat di Taman Sekartaji. “Tema yang kita angkat, kekuatan lokal yang kita punya. Tahun ini Joyoboyo, kalau dulu kan Panji Sekartaji. Saya berkeingin mengeksplore ruang terbuka hijau yang kita punya,” terang Bunda Fe.
Menjadikan acara ini menarik, bila selama ini fashion show berlangsung in door, maka menurut Ketua TP PKK Kota Kediri, akan lebih menarik jika di luar di ruang terbuka. ”Penekanannya bahwa Kediri itu memiliki sejarah kerajaan lama yang sebenarnya sangat disegani pada masanya, ada kemegahan dan kejayaan Sang Raja Jayabaya. Saya banyak baca artikel, literatur dan kemudian berusaha diangkat nilai-nilai cerita sejarah itu,” jelasnya.
Kemudian dengan menggandeng dua designer papan atas, Didit Maulana dan Priyo Oktafiano, merupakan putra daerah diminta untuk menerjemahkan dari sisi yang berbeda. “Terkait Joyoboyo, tadi Priyo mengambil semangatnya begitu juga Didit dan Samira. Jadi tidak harus warna, juga ada semengat dan memiliki arti sangat luas,” imbuhnya. Ingin tahu langsung produk tenun ikat Bandar akan dikemas bertema Pride of Jayabaya, acara akan dimulai besok pukul 08.00wib ini terbuka untuk umum. (rci/nng)
