SURABAYA | duta.co – Surabaya Survey Center (SSC) merilis hasil survei terkait popularitas pimpinan parpol Jatim di mata emak-emak. Hasilnya, ada nama Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad yang masuk 3 besar, meninggalkan Ketua Golkar Jatim Sarmuji di urutan empat dan Menteri Halim Iskandar yang juga Ketua PKB Jatim urutan lima.

“Pertama memang Mas Emil Dardak, sebagai Wagub Jatim tentu dapat banyak sorotan, wajar popularitasnya tinggi. Kedua Pak Kusnadi, yang merupakan Ketua DPRD, dan ketua PDIP Jatim yang notabene parpol pemenang. Posisi ketiga ada Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad,” kata kata Mochtar Wahyu Oetomo, selaku Direktur SSC di Surabaya, Rabu (23/2/2022).

Mochtar menyebut, masuknya nama Anwar Sadad di jajaran 3 besar pemimpin parpol favorit sesuai pilihan emak-emak Jatim, karena rajin turun ke bawah menyapa masyarakat.

“Kita tahun Anwar Sadad aktif melakukan safari politik terutama di kalangan NU, di mahasiswa. Beliau seringkali di daerah Tapal Kuda, Madura dan kegiatan itu terekam oleh media sangat besar. Saya rasa logis ketika beliau ada di posisi yang tinggi sebagai ketua partai,” terang Mochtar.

Meski jabatan Sadad di pemerintahan ialah Wakil Ketua DPRD Jatim, namun publik mengingat Sadad sebagai Ketua DPD Gerindra Jatim.

“Beliau banyak melakukan aksi sebagai Ketua DPD Gerindra terutama ketika mendekati komunitas, di kalangan NU itu terus dapat pemberitaan. Karena NU itu besar di Jatim,” imbuhnya.

Nama Anwar Sadad bahkan mengungguli Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar. Mochtar membeberkan faktornya.

“Karena Gus Halim ksudah tidak ada di Jatim, banyak kegiatannya di Jakarta. Gus Halim juga jarang turun menyapa di bawah, tapi memang angkanya tidak terlalu jauh (dengan Sadad), masih bisa dijelaskan secara rasional,” tegasnya.

Sadad yang juga keluarga Ponpes Sidogiri, kata Mochtar mempunyai keuntungan tersendiri khususnya saat masuk ke kalangan NU.

“Masuk wilayah NU, ke pesantren aksesnya tentu lebih cepat. Tetap saja bukan jaminan karena politik dinamis juga. Dan Nahdliyin coraknya kompleks ya, sangat unik,” katanya.

“Semua pimpinan parpol punya kesempatan besar masuk segmen NU, apalagi kebijakan politik PBNU jelas. Semua parpol di Jatim punya kesempatan yang sama masuk objek yang sama itu. Tergantung ketua partai itu membangun sebuah komitmen, supaya apa kebutuhan nahdliyin bisa diakomodir,” tandasnya.

Berikut popularitas ketua parpol di Jatim sesuai pilihan emak-emak:

1. Emil Elestianto Dardak 76,2%
2. Kusnadi 26,8%
3. Anwar Sadad 23,8%
4. Sarmuji 20,4%
5. Abdul Halim Iskandar 17,4%
6. Munjidah Wahab 11,5%
7. Sri Sajekti Sudjunadi 9,7%
8. Iwan Setiawan 7,7%
9. Ahmad Rizki Sadiq 6,7%
10. Muhammad Mirdasy 5,6%
11. Anton Setiaji 5,2%
12. Yunianto Wahyudi 4,7%
13. Teguh Cahyadin 3,7%
14. Muhammad Masduki 2,7%
15. Suryono 2,5%
16. Daniel Y Lowu 2,1%. Zal