MALANG | duta.co – Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) Kodiklatad yang sudah terakreditasi di BAN-PT mencanangkan zona integritas, yang bebas dari Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN). Ditandatangani oleh Komandan Poltekad Kodiklatad, Brigjen TNI Dodo Irmanto, S.IP., M.Si. Diikuti jajaran direktur dan komandan satuan. Dikemas dalam momen Coffe Morning.

Menurut Brigjen Dodo Irmanto, walau WTP sudah diraih dan harus lebih ditingkatkan, dengan menjadikan sebagai zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi yang bersih melayani (WBBM).

Ia juga menyampaikan, sebagai sebuah perguruan tinggi yang sudah mendapat pengakuan dari pemerintah, Poltekad Kodiklatad akan terus meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Terlebih-lebih para alumninya nanti, akan bisa melanjutkan jenjang kuliahnya, di perguruan tinggi lainnya. Dengan bekal ijazah yang sudah terakreditasi.

“Pengembangan karya ilmiah terapan yang dibuat mahasiswa, selain nantinya dimanfaatkan untuk kemajuan TNI AD, juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” ungkap Brigjen Dodo.

Maka menurutnya, bentuk-bentuk pengabdian tersebut, harus didukung oleh zona yang bebas dari KKN. Agar dalam memberikan pelayanan semakin bersih dan berintegritas.

Poltekad Kodiklatad sendiri, saat ini memiliki lima program studi. Yakni Prodi (Prodi) Elektronika Sistem Senjata (Elkasista), Prodi Telekomunikasi Militer (Telkommil) dan Prodi Otomotif Kendaraan Tempur (Otoranpur). Serta akan hadir Pordi Rekayasa Keamanan Siber (Rekamsiber) dan Prodi Teknologi Rekayasa Persenjataan Militer (Terasenmil).

“Kami Push saat ini adalah penambahan program S2 Teknologi Militer. Proposalnya sudah disetujui Kodiklat TNI AD, tinggal menunggu dari Dikti. Insya Allah, ajaran baru 2023/2024, sudah bisa menerima mahasiswa baru,” ujarnya.

Penambahan program studi, termasuk juga dengan adanya jenjang Strata 2, diharapkan semakin memperkokoh posisi Poltekad Kodilatad, sebagai sebuah lembaga pendidikan, yang mencetak sumber daya manusia prajurit berwawasan sistem teknologi persenjataan.

“Tugas akhir atau PKL yang dilakukan bintara mahasiswa selalu diarahkan pada kebutuhan. Mereka belanja informasi di setiap kesatuan. Kemudian menyusun sebuah solusi dari informasi menjadi sebuah karya, yang bisa dimanfaatkan untuk TNI AD,” tandasnya.

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry