LAMONGAN | duta.co – Jelang Pileg 2024 mendatang, DPD Partai Golkar Lamongan sudah menyiapkan bakal calon legislatif (Bacaleg) di tiap daerah pemilihan. Mereka akan ditunjang dengan strategi yang cocok untuk dijalankan di tiap dapilnya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Lamongan Kacung Purwanto mengatakan, saat ini persiapan sudah 200 persen untuk Bacaleg, semuanya yang tergabung dalam fungsionaris kader Partai Golkar.
Menurutnya, sudah ada sekitar 20 orang tiap dapilnya, targetnya minimal 10 kursi di DPRD. Namun, kata dia, pihaknya tetap membuka dan memberikan peluang yang sebesar- besarnya kepada semua pihak terutama kaum muda mudi yang ingin terjun kedunia politik.
Kacung mengungkapkan, pada Pileg 2024 nanti, bakal calon legislatif dari Partai Golkar di Lamongan juga banyak didominasi kaum muda. Banyak caleg dari beberapa dapil yang usianya masih di bawah 45 tahun.
“Monggo ramai-ramai daftar caleg lewat Partai Golkar. Kita masih membuka pendaftaran bagi yang ingin bergabung dengan kami,” ujar Ketua DPD Partai Golkar Lamongan Kacung Purwanto, Kamis (29/9).
Ia menjelaskan, pihaknya tetap memberi ruang bagi simpatisan maupun masyarakat umum untuk masuk sebagai caleg. “Kita menangkap aspirasi juga di bawah, kalau ada yang bisa dicalonkan ya kita serap aspirasinya, kita lihat kesiapannya,” ungkapnya.
Akan tetapi, untuk para bacaleg, kata Kacung, tentunya bukan hanya sekadar calon, tapi yang harus memiliki kompetensi. Para caleg ini direkrut tentunya berdasarkan kebutuhan yang sesuai dengan kondisi lapangan.
“Paling tidak yang berkualitas dan layak dipilih oleh masyarakat di setiap daerah pemilihannya. Para caleg ini juga akan ditunjang dengan strategi pemenangan yang cocok yang akan dijalankan di masing-masing dapil,” ucapnya.
Lebih jauh, Kacung menuturkan, mengenai dengan hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS), bahwa Partai Golkar masih menjadi partai yang paling populer bagi pemilih muda, itu memang benar.
“Pada usia yang ke 58 pada tahun ini, Partai Golkar memang masih banyak digandrungi oleh anak muda. Salah satu contohnya ya di Lamongan ini, antusias calon yang daftar kebanyakan masih muda,” jelas Kacung. (ard)
