SURABAYA | dura.co – Pengurus Harian Pengurus Wilayah LP Ma’arif NU Jawa Timur, Firman Syah Ali yang akrab disapa sebagai Cak Firman, Arek Wonocolo kembali mengingatkan masyarakat bahwa pada tahun 2017 silam pernah muncul gagasan pendirian Pesantren Khusus Olahraga.

Gagasan tersebut disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI (Menpora) H Imam Nahrawi. Menurut Cak Firman, gagasan tersebut tenggelam begitu saja seiring dengan berakhirnya jabatan Imam Nahrawi sebagai Menpora. Namun Cak Firman masih ingat dan ingin warga Nahdliyin mewujudkannya.

“Gagasan besar ini jangan sampai hilang ditelan zaman. Karena kalau kita komitmen NKRI harga mati, maka semua hal yang bisa membawa kita pada kejayaan negara dan kebanggaan bangsa harus diperjuangkan. Olahraga prestasi termasuk salah satu kebanggaan bangsa dan negara, juga elan vital dalam ikhtiar peningkatan kualitas hidup masyarakat terutama di bidang kesehatan” ucap Pengurus Pusat Asosiasi Dosen Pergerakan (ADP) IKA PMII ini.

“Sebetulnya tidak sulit mewujudkan gagasan mas Imam tersebut, sebab NU punya RMI, LP Ma’arif dan IPNU, ada kemauan pasti ada jalan” lanjut Majelis Pakar PMII Jawa Timur ini.

Firman mengaku dirinya juga punya rencana mewujudkan gagasan tersebut.

“In sya Allah sebagai salah satu warga NU saya ingin segera mewujudkan pesantren olahraga tersebut. Tentu saja harus ada momentum yang tepat untuk itu. Momentum tersebut bisa berupa Pekan Olahraga Pelajar dan Pemuda NU (POPPNU), sebagaimana pernah saya usulkan kepada Ketua PW LP Ma’arif Jatim KH Noor Shodiq Iskandar, dan Alhamdulillah beliau sangat respek serta langsung menunjuk tim. Kita hanya tinggal jalan, restu dan ijin sudah ada” pungkas Ketua Umum Indonesia Karate-Do (INKADO) Jatim ini. (*)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry