SIDOARJO | duta.co – Plt. Bupati Sidoarjo, H. Nur Ahmad Syaifuddin, mengatakan, keterlibatan semua pihak sangat dibutuhkan dalam penanganan pandemi Covid-19 ini. Hal itu dilakukan guna menekan angka penyebaran yang signifikan di sejumlah daerah, khususnya Kabupaten Sidoarjo.
Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melibatkan Pasukan Marinir (Pasmar) 2 guna membangun sinergitas dalam penanganan Covid-19.
“Kami sudah banyak melakukan (kerjasama) dengan TNI dan Polri, kami senantiasa bersinergi” ucap Cak Nur –saapaan akrab Plt. Bupati Sidoarjo saat melakukan MoU pembangunan Kabupaten dengan Pasmar 2 di markas Pasmar 2, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Kamis, (4/6/20).
Cak Nur juga mengatakan, kerjasama seperti ini sangat diperlukan. Dirinya melihat potensi Pasmar 2 dalam percepatan penanganan Covid-19 sangat besar. Hal tersebut dibuktikan dengan dilibatkannya Pasmar 2 dalam penanganan Covid-19 di Jakarta.
“Saat ini kita harus bekerjasama, sehingga SDM yang ada yang sangat diperlukan bisa bermanfaat untuk Kabupaten Sidoarjo,” imbuh Cak Nur.
Pemkab Sidoarjo, lanjut Cak Nur, berencana membuat tempat isolasi pasien Covid-19 di hall gedung Mall Pelayanan Publik/MPP. Untuk itu, Pasmar 2 akan dilibatkan dalam pelaksanaan operasional ditempat tersebut. Nantinya, paramedis dari Pasmar 2 diharapkan dapat terlibat di dalamnya.
“Kami mengharapkan kerjasama bantuan dari Pasmar 2 khususnya dari paramedis, dokter, maupun perawat, sehingga kebutuhan ruang isolasi di Kabupaten Sidoarjo dapat terpenuhi,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Komandan Pasmar 2, Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi menyampaikan ucapan terima kasih atas dilibatkannya Pasmar 2 dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo. Keterlibatan Pasmar 2 ini, merupakan bagian dari tugas TNI.
“Kami ini berada di Sidoarjo (Markas Komando Pasmar 2), yang menggerakkan prajurit Marinir Pasmar 2 ini ada ditempat bapak (Pemkab). Jadi, berpotensi untuk membantu sepenuhnya Kabupaten Sidoarjo dalam berbagai hal,” ucapnya.
Karenanya, Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi meminta Pemkab Sidoarjo tidak ragu meminta bantuan bila diperlukan. Dikatakannya, pasukan Pasmar 2 tidak hanya memiliki kemampuan militer saja. Namun, kemampuan melaksanakan tugas-tugas non militer juga dimiliki. Nantinya, Batalyon Zeni dan Batalyon Kesehatan dari Resimen Bantuan Tempur yang akan terjun membantu pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo.
“Sebenarnya tugas kita Nasional, keseluruh wilayah tanah air, kita berada di Sidoarjo silahkan dimanfaatkan dengan baik, kami siap membantu apa saja yang bisa dikerjakan prajurit Pasmar 2,” imbuh Komandan Pasmar 2.
Hadir dalam MoU diantaranya, Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, Plt. Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin didampingi Sekda Sidoarjo Ahmad Zaini, serta Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Setda Sidoarjo Mohammad Ainur Rahman, Perwira staf juga para Komandan Resimen, dan Komandan Batalyon jajaran Pasmar 2. (nzm/loe)
