KEDIRI | duta.co – Pasukan gabungan dari Polres Kediri, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Kodim 0809 Kediri diterjunkan dalam melakukan penyekatan bagi pemudik. Seperti di Pos Pam Mengkreng Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri, beberapa kendaraan dipaksa putar balik. Lalu terdapat satu rombongan kendaraan berisi 10 orang terpaksa diturunkan untuk semua diperiksa swab antigen.

Dalam upaya mendukung program pemerintah dilarang mudik, terlihat Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono .S.Ik, Dandim 0809 Letkol Inf. Rully Eko, Wakil Bupati Dewi Mariya Ulfa melakukan koordinasi dengan Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab didampingi Forpimda Jombang di Pos Pam Mengkreng. Sebelumnya, Kapolres Kediri memimpin langsung operasi penyekatan.

“Tepatnya kami lakukan selektif prioritas terhadap pengguna jalan, bila tidak ada keperluan ataupun nekat untuk mudik. Ada beberapa kendaraan kami putarbalikkan. Kami juga periksa bus dan truk untuk antisipasi agar tidak mengangkut penumpang atau manusia. Lalu tidak semua bus bisa dioperasikan kecuali memiliki stiker khusus dikeluarkan Kementerian Perhubungan,” tegas AKBP Lukman.

Selain itu terdapat satu rombongan berisi 10 orang penumpang dari Surabaya bertujuan ke Kabupaten Trenggalek terpaksa diturunkan. “Semua turun dan kami akan lakukan pemeriksaan swab,” ucap Kapolres usai memeriksa seluruh data kependudukan.

Karena hasilnya negatif, selanjutnya rombongan ini diperkenankan melanjutkan perjalanan,” terangnya. Kasirin, salah satu penumpang menyampaikan bahwa dirinya bekerja sebagai buruh bangunan di Surabaya dan ini berniat pulang ke kampung halaman. Apresiasi diberikan Mbak Wabup Dewi atas kerja keras dari unsur Polri, TNI, Dishub dan Satpol. (nng)

MUDIK : Terdapat satu rombongan satu mobil terpaksa dilakukan Swab Antigen (Nanang Priyo Basuki/duta.co)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry