NGAWI | duta.co – Berjibaku dalam percepatan penanganan dan pencegahan memutus mata rantai penyebaran pandemi covid-19 Pemkab Ngawi bersama jajaran forpimda dan seluruh elemen masyarakat hingga sampai ditingkat RT/RW sigap melawan pandemi corona dengan mengikuti protokol kesehatan dan himbauan pemerintah.
Tidak hanya itu saja, akses pintu keluar masuk wilayah pemerintah daerah Kabupaten Ngawi, tepatnya diwilayah desa puhti kecamatan karangjati juga dijaga ketat oleh petugas gabungan yang terdiri dari tim medis, TNI, Polri, dan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, dengan mendirikan posko dilengkapi alat tes kesehatan kondisi fisik.
Secara umum satu persatu awak pengguna jalan, baik mobil maupun pemotor, khususnya kendaraan bernopol luar daerah, yang melintas dijalur pintu keluar masuk wilayah timur tersebut, diwajibkan tes kondisi fisik. Kemudian didata maksud dan tujuannya bepergian ditengah situasi darurat covid-19, Rabu (1/4).
“Kami dari BPBD Ngawi bersama tim, mengadakan posko ini untuk tes kondisi fisik bagi pengguna jalan yang melintas diwilayah Ngawi,” ujar Suyanto, koodinator posko kesehatan tes fisik Karangjati.
Ia juga mengatakan bahwa, keutamaan mengadakan posko, selain untuk tes kondisi fisik juga diharapkan dapat menekan dampak penyebaran pandemi covid-19 diwilayah Kabupaten Ngawi.
“Posko ini didirikan sudah dua hari ini mulai 31 maret kemarin. Diharapkan dengan adanya posko ini dapat menekan menyebaran covid-19 di Kabupaten Ngawi, dan akan terus kita jaga hingga kondisi Ngawi benar-benar terbebas dari pandemi corona virus,” Pungkasnya. mif
