LAYANAN DATA : Telkomsel berkomitmen terus proaktif mengambil peran terus bergerak maju bersama Pemerintah Republik Indonesia (RI) dan seluruh elemen masyarakat dalam menghadapi situasi darurat nasional Corona Virus Disease (COVID-19) melalui gerakan #DiRumahTerusMaju.  (duta.co/dok)

SURABAYA | duta.co  – Akses telekomunikasi  sangat penting dan diperlukan mendukung Pemerintah Republik Indonesia (RI) menghadapi situasi darurat nasional Corona Virus Disease (COVID-19) di Indonesia.  Kebijakan working from home (WFH) dan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di rumah berdampak pada lonjakan trafik data Telkomsel di Jatim sebesar 13 Persen. Saat ini pelanggan Telkomsel di Jatim mencapai 23 juta.

General Manager Network Operation and Quality Management Region Jawa Timur Telkomsel Permata Jaya Simarmata mengatakan, “Sejak awal periode working from home yang dimulai 15 Maret lalu, di Jawa Timur, Telkomsel mengalami peningkatan penggunaan data sekitar 13% dengan intensitas penggunaan internet oleh setiap pelanggan selama sekitar 6-8 jam per hari. Peningkatan trafik penggunaan data paling banyak di perumahan, terutama perumahan dosen serta beberapa rumah sakit. Sementara itu, jika dikategorikan berdasar daerah, secara berurutan Mojokerto, Malang, Surabaya, dan Jombang mengalami peningkatan penggunaan data tertinggi di Jawa Timur.”

Permata memprediksi masih berlanjutnya WFH dan proses KBM di rumah penggunaan data bisa meningkat 20 persen. Selain faktor di atas, dalam seminggu terakhir  dan beberapa minggu ke depan pergerakan pelanggan Telkomsel yang keluar dan masuk Jawa Timur (Jatim) sangat  tinggi.

“Bisa jadi karena banyaknya pemudik yang lebih dulu meski ada imbauan pemerintah menunda dan tidak mudik,” katanya dalam video conference dengan media, Jumat (4/3).

Permata menambahkan diantara daerah yang pergerakan pelanggan masuk dan keluar tinggi yakni dari Jawa Tengah, yakni Blora, Denpasar, Bandung, Kalimantan dan Jakarta. Sementara untuk antisipasi peningkatan trafik bulan Ramadan dan Idul Fitri, Telkomsel menyiapkan 13 mobile combat yang dipasang di sejumlah ruas jalan strategis.

“Dantaranya tol Surabaya-Ngawi 7 unit, Surabaya-Malang 2 unit, Surabaya-Probolinggo 1 unit, sisanya ditaruh di lokasi strategis Kota Surabaya. Langkah ini antsipasi peningkatan trafik sehingga komunikasi tetap lancer,” jelasnya.

General Manager Consumer Sales Region Jawa Timur Telkomsel Erick Noviantoro menambahkan meskipun karyawan dan mitra Telkomsel menerapkan WFH, tidak mengurangi kualitas pelayanan Telkomsel kepada pelanggan. Terbukti dengan diterapkannya berbagai cara melayani pelanggan namun tetap mendukung program physical distancing yang dicanangkan pemerintah salah satunya dengan memberikan kemudahan pemesanan melalui instant messaging pada beberapa outlet.

“WFH tidak berpengaruh pada kinerja dan layanan. Seminggu pertama memang kagok, namun minggu selanjutnya sudah terbiasa dan 90 persen sudah normal. Termasuk koordinasi dengan mitra TAP, sehingga distribusi produk dan kebutuhan pelanggan tidak terpengaruh.”

Erick Noviantoro menambahkan seluruh karyawan dan mitra TAP sudah menggunakan konsep WFH. Kalau selama ini mereka melakukan secara fisik kini otomatis digani dengan tele sales sehingga pasokan produk tidak menjadi masalah sebagaimana mestinya.

“Saat ini kita tengah diuji dan di saat kita semua perlu saling menjaga jarak untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Telkomsel sebagai leading telco digital company berkomitmen mengambil peran sebagai connectivity enabler untuk menjaga masyarakat dapat terus terhubung dan bermanfaat bagi satu sama lain.”

Mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi  jelas Erick Noviantoro sejak diberlakukannya imbauan melakukan aktivitas dari rumah upaya memutus rantai penularan virus COVID-19, Telkomsel telah melakukan pengamanan akses jaringan dengan memaksimalkan fungsi seluruh spektrum besar yang dimiliki Telkomsel, yakni frekuensi 900, 1800, 2100, dan 2300 Mhz.

“Telkomsel juga telah melakukan pengamanan jaringan di wilayah residensial dan titik posko penanggulangan COVID-19, seperti kantor pemerintahan terkait dan rumah sakit. “ (imm)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry