PROBOLINGGO I duta.co – Untuk yang kesembilan kalinya selama sembilan tahun berturut-turut, Pemerintah Kabupaten Probolinggo meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK (Badan Pemeriksaan Keuangan) RI.
Penilaian itu berdasarkan pada Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPD (Laporan Keuangan Pemerintah Daerah) Kabupaten Probolinggo tahun anggaran 2021 oleh BPK-RI Perwakilan Jawa Timur.
Hasil audit penilaian BPK itu, diserahkan oleh Kepala Sekretariat BPK-RI Perwakilan Jawa Timur, Sigit Pratama Yudha kepada Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko dan Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Andi Suryanto Wibowo di Auditorium Kantor BPK RI Perwakilan Jawa Timur di Sidoarjo, Selasa (17/5/2022).
Menurut Kepala Sekretariat BPK-RI Perwakilan Jawa Timur, Sigit Pratama Yudha, opini ini merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran penyajian laporan keuangan.
“Bukan merupakan jaminan bahwa laporan keuangan yang disajikan oleh pemerintah sudah terbebas dari adanya fraud atau tindakan kecurangan lainnya,” katanya.
Dirinya berharap, raihan WTP ini dapat mendorong jajaran pemerintah daerah untuk meningkatkan tata kelola keuangan pemerintah yang transparan dan akuntabel, sehingga opini WTP dapat diikuti dengan meningkatnya kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Plt bupati menegaskan, keberhasilan Pemkab Probolinggo dalam meraih prestasi ini untuk yang kesekian kalinya tak luput dari kerja keras semua pihak.
“Terima kasih untuk semuanya. Saya harap, prestasi yang diraih ini bisa menjadi penyemangat untuk Pemkab Probolinggo menjadi lebih baik lagi. Kerja keras kita tiada lain untuk kesejahteraan bersama khususnya bagi masyarakat,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo. Menurutnya, Kabupaten Probolinggo bisa menjadi lebih baik lagi.
“Raihan WTP sembilan kali berturut-turut tentunya bisa membuat kita jadi lebih baik lagi. Semoga nanti bisa mendapatkan prestasi raihan WTP yang kesepuluh,” harapnya. hul/adv
