PASAR KOTA BATU: Rencana pembangunan pasar kota Batu harus ditunda karena desain harus ditata ulang, disesuaikan dengan kebutuhan dan harapannya semua pedagang bisa terakomodir. (duta.co/rio hendra)

BATU | duta.co –Keinginan Pemerintah Kota Batu segera membangun pasar Batu  nampaknya harus tertunda.  Pasalnya desain pasar yang dianjukan oleh Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan masih perlu di perbaiki.

Hal tersebut disampaikan oleh Kabag Humas Pemkot Batu, Dra  Shanti Restuningsasi  usai mengikuti coffee morning bersama Walikota Batu dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). ” Pak Wali menghendaki dilakukan desain ulang gambar pasar Batu” Kata Santi saat di temui Duta Masyarakat di ruang kerjanya kemarin ( 09/17).

Ia menjelaskan semula Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan berencana membangun pasar batu terdiri dari dua lantai dan hanya mampu menampung sekitar 80 pedagang saja . Hal tersebut sangat beralasan sebab dari total anggaran sebesar Rp 60 miliar.

Tahun 2017 ini hanya dianggarkan sebesar Rp 10 miliar. Oleh karena itu agar seluruh pedagang yang jumlahnya mencapai 600 orang bisa tertampung perlu di buat perencanaan pembangunan sebaik baiknya. “Agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari seluruh pedagang harus terakomidir disana” tuturnya.

Salah satu caranya jelas Shanti Restuningsasi  perlu di lakukan desain ulang lay out pasar Batu . Pembangunan pasar batu yang rencanya hanya di lakulan di pasar buah saja kali ini akan dilaksanakan secara menyeluruh.

Mulai dari pasar Unit pasar Sayur, pasar induk, hingga pasar buah buahan. Perubahan lay out pasar Batu yang di kehendaki Wali Kota Batu ,tak perlu dua lantai yang terpenting seluruh pedagang nantinya bisa berjualan disana.

” Satu lantai saja cukup yang penting mencakup keseluruhan ,ada rest area, pedagang kaki lima” urainya.

Diketahui Pemkot Batu menganggarkan Rp 10 Miliar dari APBD 2017 untuk pembenahan pasar buah pada tahap pertama. Dengan total anggaran untuk renovasi Pasar Batu sebesar Rp 60 Miliar. Pembangunan Pasar Batu dengan sistem multiyears karena keterbatasan anggaran. Pihak Pemkot juga menyediakan anggaran sekitar Rp 1,5 Miliar untuk pasar penampungan pedagang pasar buah. Nantinya, pasar buah ini akan dibuat dua lantai. (rio)

 

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry