Pelaku UMKM Rusunawa Wonorejo dilatih digital marketing dan teknik foto produk. DUTA/ist

SURABAYA | duta.co – Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) masih belum memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan produknya.

Karena itu dosen Universitas Hayam Wuruk (UHW) Perbanas mengambil peran untuk memberi pelatihan, khususnya tentang digital marketing, pemanfaatan platform E-Commerce hingga teknis pembuatan konten fotografi produk agar menarik minat pembeli.

Pelatihan diberikan bagi para Ibu yang tergabung dalam PKK RW X Rusunawa Wonorejo, Sabtu (21/5/2022).

Tim dosen sekaligus narasumber pelatihan, Lindiawati mengatakan ada 30 pelaku UMKM yang ikut dalam pelatihan ini.

”Saat berkunjung ke sana (rusunawa), rata-rata kami juga menemukan packing produk jualannya belum bagus, penamaan merk produk belum ada, hingga penjualannya belum memanfaatkan tekonologi terkini,” ungkap Lindi di sela-sela kegiatan pelatihan.

Senada dengannya, Romi Ilham selaku ketua tim kelompok dosen UHW Perbanas. Dikatakannya pengabdian masyarakat yang dilakukannya bertujuan untuk membekali pelaku usaha memanfaatan teknologi dengan penjualan secara online melalui layanan pesan antar dan platform ecommerce.

”Dalam pelatihan ini, kami berikan panduan terkait teknik pemasaran digital. Bahkan, aktivias digital marketing mereka nantinya bisa diakses dengan smartphone atau handphone. Mereka kami latih juga teknik foto produk agar menarik di toko online dengan memanfaatkan studio mini,” ujar Romi Ilham.

Sementara itu, penjual nasi babat Madura yang juga peserta pelatihan, Nor Hasanah mengaku senang karena mendapatkan ilmu dan pengalaman baru. Kegiatan pelatihan semacam ini ternyata baru pertama kali diikuti sehingga sangat membantu usahanya dalam meningkatkan pemasaran produk.

”Saya biasanya foto sendiri produknya dan langsung di-upload. Kalau menggunakan studio foto ini hasilnya terlihat jadi lebih bagus,” kesannya selama mengikuti pelatihan.

Perlu diketahui, kegiatan pengabdian masyarakat oleh tim dosen UHW Perbanas, di antaranya: Romi Ilham (Ketua Tim), Lindiawati, Dewi Ayu Wulandari, Yudha Delonix Renzina, dan Heri Supriyanto. ril/hms/end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry