SURABAYA | duta.co – Kelompok Kerja Wartawan Pemprov Jawa Timur menyumbangkan 10 ribu masker untuk masyarakat Jatim. Masker ini disalurkan melalui Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Timur.

Langkah yang dilakukan para wartawan ini sebagai upaya nyata membantu pemerintah menangani pandemi Covid-19. Karena masker memiliki efektivitas pencegahan penularan virus corona hingga 60 persen. bahkan pada satu komunitas yang menggunakan masker 60 persen saja, bisa menurunkan transmisi penularan di bawah 1.0.

“Jika sudah di angka 1.0, artinya virus ini akan menurun dan akan hilang dengan sendirinya karena tidak ditularkan pada yang lain,” ujar Kapokja Wartawan Pemprov Jatim, Fiqih Arfani, usai penyaluran bantuan masker di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Kamis (2/7) sore.

Selain itu, pihaknya berharap wartawan juga berperan aktif dengan melakukan sosialisasi sekaligus edukasi ke masyarakat tentang disiplin mematuhi protokol kesehatan.

“Wartawan tidak hanya mengimbau dengan tulisan, tapi dengan langkah nyata mengedukasi, minimal di lingkungan kerja maupun tempat tinggal masing-masing,” katanya.

Bantuan 10 ribu masker kain merah putih tersebut merupakan kerja sama antara Pokja Wartawan Pemprov Jatim dan Ari Lasso bersama Gerakan Memakai Masker Gratis (Gemas) serta Ikafe Unair Surabaya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengapresiasi bantuan 10 ribu masker dari Pokja Wartawan Pemprov Jatim dan berharap para wartawan juga berperan aktif serta tidak bosan-bosan mengingatkan pentingnya mematuhi protokol kesehatan.

“Terima kasih kepada teman-teman pokja. Mari selalu diingatkan terus, bahwa saat ini disiplin adalah vaksin. Masker juga sangat membantu menurunkan potensi penularan Covid-19,” kata Gubernur Khofifah. (Zal)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry