KEDIRI | duta.co – Berharap kemukjizatan demikian harapan disampaikan Trismiyati, ibunda Serda Lis Edi Wibowo, salah satu ABK Nanggala 402. Hal ini disampaikan saat Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, Rabu (28/04) takziah ke rumah duka. Keyakinan yang sama juga dirasakan Fitri, istrinya karena sebelumnya tidak mendapat firasat apapun.
Istilah On Eternal Patrol, tugas selamanya dan tidak akan kembali, merupakan ungkapan mendalam atas musibah di lingkungan TNI AL. Setelah dalam pencarian melibatkan tim SAR gabungan dari sejumlah negara, Monster Laut, sebutan kapal selam Nanggala berhasil ditemukan. “Kami hadir untuk memberikan bantuan dan dukungan agar tabah menghadapi musibah ini,” ucap Mbak Wabup.
Satu hal membuatnya trenyuh, bahwa ibu dan istri Serda Edi masih berkeyakinan hidup. “Sabtu kemarin Pak Bowo (nama panggilan Serda Edi Wibowo, red) juga pulang menjenguk ibunya karena sakit. Kemudian 30 menit sebelum berangkat menyelam juga masih pamit ibunya,” imbuh Dewi Mariya Ulfa.
Mbak Wabup pun menyampaikan bila memang Serda Edi masih hidup, semohga segera mendapatkan pertolongan dan segera diangkat ke daratan. Namun bila beliau meninggal, semoga seluruh keluarga ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. (nng)
NANGGALA : Mbak Wabup menyampaikan turut duku cita kepada ibunda dan istri Serda Edi Wibowo (istimewa/duta.co)
