SURABAYA | duta.co – Jagat media sosial nahdliyin semakin ramai. Pasca Puncak Harlah 1 Abad NU di GOR Sidoarjo, perkembangan nahdliyin terus berseliweran di jagat medsos. Kini, ramai ucapan selama untuk Erick Thohir yang baru saja terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
“Banser menjadi Ketum PSSI. Selamat Sahabat Erick semoga sukses,” demikian salah satu harapan seorang Banser yang juga tokoh NU Jatim terpantau duta.co, Jumat (17/2/23).
Meski menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), ucapan sebagai Ketum PSSI lebih melekat predikat Banser-Ansor. Pemberitaan kemenangan Erick Thohir pun kian santer.
Perhatian publik tersedot setelah mantan Presiden Inter Milan ini, setelah mengalahkan La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Selisih perolehan suara Erick Thohir dan La Nyalla cukup telak. Ia memperoleh dukungan 64 berbanding 22 suara untuk LaNyalla. Sementara dua calon lainnya, Arief Putra Wicaksono dan Doni Setiabudi, tidak mengantongi suara sama sekali.
Kemenangan Erick Thohir, ini menjadi kabar bagus bagi seluruh pengurus dan kader Barisan Ansor Serba Guna (Banser). Ya, Erick Thohir merupakan kader resmi Banser. Erick sendiri resmi jadi anggota Banser setelah berhasil mengikuti seluruh rangkaian pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar) Banser, pada 28 November 2021 di Sekolah Citra Alam Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Selama mengikuti Diklatsar Banser, Erick Thohir tidak diistimewakan. Dia turut menjalani sejumlah ujian yang cukup berat, mulai dari merayap dan jalan jongkok, mencari baret, hingga meneriakkan yel-yel.
Kini sang kader Banser secara resmi menakhodai PSSI hingga 2027. Usai terpilih sebagai Ketum PSSI, Erick Thohir tampak menunjukkan auranya sebagai kader Banser, yaitu rendah hati tapi tetap penuh percaya diri. “Tidak ada kemenangan hari ini. Sebab, kemenangan sejati di tubuh PSSI ialah ketika Timnas Indonesia berprestasi,” tegasnya.
Pelantikan HPN Jatim
Hari ini, Jumat (17/2/23) ada pelantikan pengurus DPW HPN Jatim dan Forum Bisnis dengan menghadirkan Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan di JW Mariott Hotel Surabaya. Nahdliyin pun sibuk memantau jalannya pelantikan, bahkan kemungkinan mengembangkan unit bisnis.
Apalagi, selain Zulhas, panggilan Zulkifli Hasan hadir Ketua PWNU Jatim, Pembina DPW HPN Jatim, Gubernur Jatim, para kiai sepuh, PC NU Seluruh Jatim, Bank NU dan para pengusaha NU di Jawa Timur, Ketua DPP HPN Pusat, Kepala Dinas Perdagangan Jatim, dan mengundang pihak terkait.
“Moment penting untuk mendongkrak unit usaha nahdliyin. Selama ini, pengusaha NU nyaris tidak tersentuh, kini saatnya pengusaha NU bangkit dengan segala prestasinya. Selamat kepada pengurus HPN Jatim yang baru,” demikian Ustad Kahfi Suharto, pengusaha nahdliyin dari PT Gula Energi Nusantara (GEN).
GEN sendiri, jelasnya, membuat sejumlah terobosan baru terkait komoditi pokok (sembako). Dari soal gula, beras yang berjenis Low Glycemic Index. “Ini gula dan beras sehat. PT GEN konsentrasi di produk ini, menyusul banyaknya masyarakat yang terpapar penyakit gula atau diabet. Jatim harus bisa mengerem laju penyakit ini,” jelas Ustad Kahfi yang ingin hadir dalam acara pelantikan HPN Jatim ini.
Ketua DPW HPN Jatim terpilih, Syamsul Hadi, yang juga pemilik usaha travel umroh & haji Multazam Al Hadi ini, mengharapkan HPN menjadi wadah pengusaha dari kalangan Nahdliyin untuk bangkit dan bertumbuh di Abad kedua Nahdlatul Ulama.
“Tujuan tersebut sangat mulia. Oleh karena itu mohon kehadirannya diacara tersebut,” tandasnya dengan tersenyum. Sabtu, (11/2/2023) sebagaimana kabar kilasjatim.com. (mky)
