LAMPUNG | duta.co – Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke 34 yang dilaksanakan di Provinsi Lampung berlangaung sangat meriah.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Prsesiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, juga dihadiri Wakil Presiden RI Prof. KH. Ma’ruf Amin, para pejabat negara serta para muktamirin.
Kemeriahan Muktamar NU ke 34 ini bukan hanya karena dihadiri ribuan utusan resmi PWNU dan PCNU se Indonesia dan PCINU, tetapi juga diramaikan para romli dan romlah.
Romli biasa disematkan kepada para mujahid-mujahid NU yang berkhidmat lahir batin di NU, apapun posisinya.
Namun ada istilah baru juga yang populer pada muktamar kali di arena muktamar, yaitu Istilah Romli dan Romlah rombongan liar yang penuh barokah.
Ziarah Wali
Ya Muktamar NU 34 kali ini di Lampung memang penuh berkah, bayangkan yang diundang 3 orang tapi yang datang 20 orang bahkan lebih per Cabang. Namun penginapan dan makanan yang disiapkan panitia dan masyarakat masih tetap melimpah ruah.
“Saat kami bersilaturrahim ke salah satu pondok pesantren di Lampung Selatan, Kiyai Muhammad Mustolih pimpinan pondok pesantren Tahfizul Qur’an Syamsul Falah. Beliau menyambut kami dengan ramah, padahal kami belum pernah berkenalan sebelumnya.”
“Romlah Kalimantan Barat disuguhi buah-buahan, kopi, kue, disiapkan menu ayam kampung, dan bahkan dpinjami mobil untuk jalan-jalan, mengunjungi pemandian air panas, dan ziarah ke makam waliyullah di Lampung.”
Kesan itulah yang dirasakan para muktamirin, romli, dan romlah. Kemeriahan seperti ini menjadi penyemangat berNU dan berjuang untuk NKRI tercinta.
Penulis: D Darmadi JA
