Screenshot status netizen di grup media sosial terkait festival Mojotirto. Duta/arif

MOJOKERTO | duta.co – Netizen di Mojokerto memberikan perhatian pada pagelaran seni dan budaya Mojotirto yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Mojokerto pada Senin (22/3/2021). Festival tahunan itu menjadi rasan-rasan netizen di sebuah grup Facebook, lantaran masih pandemi covid-19.

Dalam akun FB itu menunggah foto-foto kegiatan Mojotirto yang dipimpin langsung oleh Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari. Sebanyak enam foto kegiatan disetai keterangan kegiatan diunggah akun Akhmadhambali.

Dalam foto terlihat Wali kota, Forkompimda duduk tanpa menjaga jarak. Juga terlihat pemain gamelan tanpa menjaga jarak.

Tak hanya enam foto dalam unggahannya akun itu menyertakan tulisan ” MOJOTIRTO 2021 Spirit Mojopahit, abaikan Covid Tetap Jaga Kerumunan”.

Dalam 2 jam sejak diunggah oleh akun Akhmadhambali status itu mendapat 77 respon dan 13 komentar.

“Wes lanjutkan….sak karep-karepmu…!!! Tulis  komentar akun Pengki Kurniawan.

Dalam komentar lain akun Hatta Amrulloh memberikan komentar “Seluruh peserta dan panitia mboten melebihi 80 orang mas, undangan hanya 18 orang mawon,, dan sampunmelaksanakan protokol kesehatan,, di laksanakan di outdoor / luar ruangan.

Serta Niat dan tujuan dari kegiatan ini pemicu bangkitnya semangat multiplayer efek baik untuk pariwisata, ekonomi, seni dan budaya serta olah raga,, serta untuk pembuatan video promo pariwisata,” tulisnya.

Dalam postingan itu akun lain atas nama Imam Hambali menuliskan komentar “Ngene wong nang warung diubrak wkwk,” tulisnya.

Sebelumnya kegiatan Mojotirta merupakan event tahunan yang diadakan. Namun event itu terhenti tahun lalu lantaran pandemi Covid-19.

Bertempat di Bantaran Sungai Ngotok atau tepat di bawah Jembatan Rejoto, serangkaian kegiatan dilakukan sejak pagi. Mulai dari, melarungkan sembilan mata air, menebarkan benih ikan, menanam pohon jeruk dan memberangkatkan  secara langsung atlet Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI).

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan, kegiatan Mojotirto diselenggarakan sebagai ungkapan syukur atas nikmat dan kemurahan Allah yang telah melimpahkan sumber daya alam (SDA) berupa air. Dimana, air merupakan sumber  kebutuhan hidup bersama. Festival Mojotirto ini dihelat sekaligus untuk memperingati Hari Air yang jatuh setiap tanggal 22 Maret.

“Rasa syukur ini, kita implementasikan dengan memanfaatkan segala potensi yang kita miliki. Baik sumber daya alam, maupun sumber daya manusia, melalui ide kegiatan yang dikemas dalam rangkaian kenduri banyu. Yang terdiri dari, prosesi kirab, prosesi Umbul Dungo Tirto Suci, menebarkan benih ikan dan menanam buah jeruh,” jelas Ning Ita, sapaan akrab wali kota. Ari

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry