PROBOLINGGO I duta.co – Vaksinasi dosis dua dan booster yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN) menyasar warga di Kabupaten Probolinggo, makin masif menyambut Ramadhan 2022. Apalagi pemerintah memperbolehkan masyarakat mudik dengan syarat menunjukkan vaksin booster.
Menjelang Ramadhan 1443 H, Badan Intelijen Negara (BIN) menggenjot vaksinasi tahap II dan booster dengan menggandeng Dinas Kesehatan di Kabupaten Probolinggo.
Vaksinasi merupakan pengabdian BIN kepada masyarakat, agar kasus Covid-19 bisa terus ditekan.
Sejumlah Warga di Kecamatan Gending dan Pajarakan antusias mengikuti vaksinasi dosis dua dan booster tersebut, karena vaksin booster menjadi syarat bagi warga untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran tahun 2022.
Warga mengaku lebih tenang menjalankan ibadah puasa seperti berpuasa dan tarawih setelah mengikuti vaksin dosis lengkap.
Salah satu kegiatan vaksinasi BIN diikuti sejumlah karyawan PT Sasa Inti, yang antusias mengikuti vaksinasi tahap II dan booster di Puskesmas Gending. Mereka datang bergilir ke lokasi vaksin sambil menerapkan prokes.
SF, seorang karyawan, mengaku lega setelah disuntik vaksin booster. Dia dan keluarga lebih bergairah menyambut Ramadhan dan mudik pada Lebaran nanti.
“Setelah divaksin booster, beribadah Ramadhan nanti lebih bergairah dan tenang. Saya juga mengajak teman-teman ikut vaksinasi. Terima kasih BIN dan Dinkes Kabupaten Probolinggo,” kata SF, Kamis (31/3/2022).
Sedangkan di Kecamatan Pajarakan, vaksinasi BIN-Dinkes digelar di rumah seorang hipnoterapis.
Tak kalah dengan vaksinasi di Gending, vaksinasi di Pajarakan juga diikuti puluhan warga dengan antusias.
Petugas vaksin dari puskesmas setempat menyuntikan vaksin dosis dua dan booster terhadap warga yang datang sejak pagi.
“Alhamdulillah. Warga antusias ikut vaksinasi. Ini mempercepat proses vaksinasi agar tercapai herd immunity. Warga makin antusias karen avaksin booster menjadi syarat mudik,” kata seorang petugas vaksinatot.
Kepala Bidang P2P Dinkes Mujoko mengapresiasi BIN yang menggandeng Dinkes dalam gelaran vaksinasi dosis dua dan booster.
Cakupan vaksinasi Covid-19 khusus umum di Kabupaten Probolinggo untuk dosis 1 mencapai 768.510 orang atau 86,28% dari total sasaran vaksinasi sebanyak 890.667 orang. Sementara dosis 2 mencapai 563.510 orang atau 63,27% dan dosis 3 mencapai 23.542 orang atau 2,64.
Dari data dashboard KPC-PEN (Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional) hingga tanggal 12 Maret 2022. Sementara berdasarkan data manual, dosis 1 mencapai 740.062 orang atau 83,09%, dosis 2 mencapai 560.032 orang atau 62,88% dan dosis 3 mencapai 24.812 orang atau 2,79% dari total sasaran 890.667 orang.
“Capaian kita untuk dosis 1 sesuai data dashboard mencapai 768.510 orang atau 86,28% dari target sehingga tidak ada masalah. Dosis 2 kita masih 563.510 orang atau 63,27%. Target ke level 1 harus mencapai 70% untuk dosis 2,” kata Mujoko.
Menurut Mujoko, sesuai data manual Dinkes Kabupaten Probolinggo dan dashboard KPC-PEN ada beberapa puskesmas yang perolehan vaksinasi dosis 1 di atas 80%. Yakni, Puskesmas Pajarakan, Suko, Gending, Sumberasih dan Jabung Sisir. Namun rata-rata capaian vaksinasinya sudah di atas 70%.
“Kami mengapresiasi. Ini membantu kami dalam hal percepatan vaksinasi. Kolaborasi BIN dengan Dinkes sangat bermanfaat,” kata Mujoko. hul.
