KEDIRI|duta.co – Acara rutin yang digelar tiap Jumat Bupati dan Wakil Bupati, Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa mendapat apreasi warga. Jumat (23/04) kali ini mengambil tema pertanian dan infrastruktur. Acara berlangsung di Pendapa Panjalu Jayati Kabupaten Kediri.

Mencermati tema diusung, ternyata cukup menarik perhatian dari para petani telah tergabung dalam kelompok tani. Secara umum didapat pengakuan bahwa mereka para petani telah mampu memproduksi pupuk organik namun bisa mendapatkan kualitas yang diinginkan.

Seperti disampaikan perwakilan Kelompok Tani Rahayu beralamatkan di Desa Kandat. Bahwa sejak tahun 2015 telah memproduksi pupuk organic dari kotoran sapi, namun belum memiliki jaringan untuk pemasaran. Perwakilan Badan Usaha Desa (Bumdes) Usaha Sejahtera Desa Kandat juga berharap bimbingan lebih cara membuat pupuk agar menghasilkan kualitas yang baik dan packaging yang praktis.

“Persoalan pupuk sebenarnya menjadi persoalan yang sudah terjadi, saya sebenarnya cukup surprise. Karena sudah cukup banyak dari teman – teman petani, sudah beralih ke pupuk organik dari kotoran kambing dan sapi. Bahkan ada yang sudah melakukan pemasaran dan kendala packaging. Jadi artinya persoalan pupuk ini mereka sadar, bahwa solusi adalah beralih ke pupuk organik itu jawabannya,” ucap Mas Bup sapaan akrab Hanindhito. (kin/nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry