SURABAYA | duta.co – Dengan mengangkat kedua tangan, KH Thoifur Mawardi, yang dikenal sebagai waliyullah, Guru Mulia berdoa untuk Habib Rizieq Shihab (HRS). Pemandangan mengharukan itu, terjadi di ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Senin 19/4/21).
Tak disangka saat menjelang persidangan, KH Thoifur Mawardi asal Purworejo ini masuk ke ruang siding. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah postingan facebook Ulama Nusantara, bahwa, tidak ada yang ragu bahwa beliau adalah seorang ‘Allamah yang juga InsyaAllah (Qila) seorang Wali Abdal yang mempunyai segudang Karomah dari Bi’ru Thoifur.
Tampak dalam sebuah video yang diunggah Habib Fahmi Alkatiri bahwa KH Thoifur Mawardi mendoakan Habib Rizieq Shihab. Habib Rizieq Shihab dan KH Thoifur Mawardi pun saling mendoakan dan saling berebut cium tangan sambil bercengkrama.
“Kali ini IB HRS dan kawan-kawan bersama pengacara kedatangan tamu mulia, KH Thoifur Mawardi, Purworejo,” cuit Habib Fahmi Alkatiri seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @FKadrun pada Senin, 19 April 2021.
KH Thoifur Mawardi, Purworejo diketahui merupakan murid Sayyid Muhammad Alwi Al Maliki. Beliau dikenal sebagai sosok ulama yang sering bermimpi bertemu dengan Rasulullah SAW. “Murid Sayyid Muhammad Alwi Al Maliki yg sering bermimpi Rasulullah SAW,” tulisnya.
Diketahui, KH Thoifur Mawardi merupakan seorang Wali Abdal yang mempunyai segudang karomah. Doa-doanya mustajabah, selalu bermimpi bertemu Rasulullah, berjalan di bawah hujan tanpa basah sekalipun serta karomah-karomah lain yg sudah banyak orang tahu terutama para putra didik beliau.
Habib Fahmi berharap kedatangannya pada persidangan Habib Rizieq Shihab menjadi penyebab dibukannya Keberkahan dari Allah SWT dan jadi bisyaroh kemenangan. “Mudah-mudahan kedatangan beliau menjadi penyebab dibukanya Keberkahan dari Allah SWT dan jadi bisyaroh kemenangan,” tandasnya.
Untuk diketahui, KH Thoifur Mawardi ini lahir pada 8 Agustus 1955 putra dari KH.R Mawardi, Dzuriyah KH.R Imam Maghfuro (R. Hasan Benawi) keturunan Joko Umbaran trah Sultan Agung yang di Karesidenan Kedu terkenal sebagai Tokoh Ulama Islamisasi Bagelen. (mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com)
