Para pengurus dan anggota Lazisnu Gresik menggelorakan gerakan bersedekah sedino Sewu usai dilaunching di gedung balai Diklat Petrokimia (ft.duta: abdul dalim)
GRESIK | duta.co  – Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Gresik, KH Chusnan Ali berharap peluncuran program bersedekah ‘Sedino Sewu’ atau sehari seribu rupiah bisa membersihkan harta benda. Hal itu dilakukan secara Islamiyah bagi umat muslim khususnya warga NU. Kegiatan beramal sedino Sewu sudah berlangsung di wilayah Kecamatan Dukun dan mampu mengumpulkan dana yang mencapai puluhan juta rupiah.
Gagasan dari Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqoh Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Gresik ini juga diharapkan bisa menjadi penopang lembaga sosial masyarakat. Seperti halnya Pendidikan, Kesehatan, kesejahteraan sekaligus pergerakan para Nahdliyin. Namun pada intinya kegiatan infaq zakat dan sedekah ini dalam Islam sebagai pembersih atau toharoh.
“Sejak zaman Rasulullah, kegiatan infaq, zakat dan sedekah ini mampu membantu kejayaan Islam,” terang KH Chusnan Ali usai melaunching gerakan sedekah sedini Sewu (S3) Lazisnu di Balai Diklat PT Petrokimia Gresik, Sabtu (9/12).
Ditambahkan ketua Lazis NU Gresik H Musoffah Aziz, dana yang dihasilkan nanti bisa disalurkan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu. “Khususnya untuk membantu kegiatan beasiswa pendidikan, kesehatan, bencana alam dan peningkatan usaha bagi keluarga kurang mampu,” tegasnya.
Menurutnya program ini bisa bergerak jika pengurus mau memeloporinya dan berniat ikhlas membesarkan lembaga ini. Kegiatan ini akan terus bisa berlanjut jika ada kemauan dari masing-masing umat, untuk itu gerakan bersedekah sehari seribu rupiah bisa digalakkan dan diberikan ke masyarakat seluruh Gresik. Pihaknya juga telah menyediakan kaleng yang nantinya akan di serahkan ke pengurus kecamatan hingga ranting.
Sementara itu, Bendahara pengurus besar (PB) Lazis NU pusat, Abdullah Mas’ud mengatakan bahwa badan Amil Zakat nasional telah menghitung jumlah zakat. Jumlah infaq dan shodaqoh umat Islam seluruh Indonesia jika dikumpulkan mencapai Rp 217 Triliun. Hasil dari kajian Baznas, Potensi zakat umat Islam seluruh Indonesia dalam satu tahun menghasilkan potensi yang luar bisa. Hal ini  dipastikan dapat membantu sejahterakan rakyat Indonesia.
“Kami berharap gerakan sedekah sedino Sewu ini nantinya berbasis ranting atau  anggota yang ada di tingkat desa. Sebab mereka menjadi akar yang kuat menjadi anggota untuk mengembangkan lembaga ini (Lazisnu),” pungkasnya. (gus/sal)
Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry