RESPON : Kondisi pohon berada membahayakan pengguna jalan di Jl. Raya Grogol Kabupaten Kediri (istimewa / duta.co)

KEDIRI | duta.co – Dengan membawa proposal permohonan agar dilakukan pembersihan dan pemangkasan atas sejumlah pohon berada di sepanjang Jl. Raya Grogol Kabupaten Kediri, tepatnya di Desa Banyakan menjadikan keperhatinan Kades Banyakan, Inti Wahyuni. Didampingi perangkat desa, dia berniat mengadukan musibah terjadi Kamis malam namun kemudian tidak mendapat respon dengan baik.

Hujan deras disertai angin terjadi pada Kamis malam sekira pukul 19.30wib, menjadikan sejumlah pohon roboh ke jalan dan mengakibatkan arus lalu lintas terhambat. Atas dasar laporan, Srikandi Banyakan segera datang ke lokasi dan kemudian melaporkan kejadian ini ke sejumlah pihak termasuk BPBD.

Srikandi Banyakan di TKP

RESPON : Kades Inti Wahyuni berada di lokasi kejadian didampingi perangkat dan tiga pilar (istimewa / duta.co)

Tim URC BPBD yang datang sejam kemudian langsung melakukan evakuasi memotong batang pohon dan kemudian menepikan agar arus lalu lintas kembali lancar. Namun, ternyata pihak terkait dalam hal ini Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Timur tidak turut memberikan respon. Akhirnya dengan membawa surat permohonan diketahui Camat Banyakan, mendatangi kantornya selepas Salat Jumat.

“Kami datang kesana hanya ditemui satpam dan satu karyawan, katanya pimpinannya tidak berada di tempat. Tukang potong juga seminggu sekali berada di kantor. Kami tidak berani menerima surat ini,” ucap Inti Wahyuni saat dikonfirmasi menirukan ucapan Satpam Bina Marga Wilayah Kediri.

Tentu saja, hal ini menjadikan pertanyaan atas bentuk pelayanan dan antisipasi di tengah musim hujan. “Masak kantor pemerintahan tidak respon, malah karyawannya jarang berada di kantor. Ada rumah warga kami juga kena robohan pohon dan belum bisa dilakukan evakuasi, juga belum ada respon dari pemerintah kabupaten,” ungkapnya. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry