MADIUN | duta.co – Kapolres Madiun AKBP R Bagoes Wibisono didampingi Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputra dan jajaran Forpimda setempat menyampaikan angka kriminalitas, narkoba, kecelakaan dan tindak pidana lainnya.
Pers Rilis Akhir Tahun 2020 Polres Madiun, di Mapolres Madiun, Selasa (29/12/2020). “Kriminalitas secara umum turun, dari 189 kasus (2019) menjadi 159 kasus (2020). Kasus kriminal meliputi curas, curat, penipuan, illegal logging, UU ITE dan lainnya, ada beberapa alami kenaikan sedikit,” jelasnya.
Untuk kasus narkoba tahun 2019 lalu ada 27 kasus, menjadi 40 kasus (2020) atau naik 13 kasus. Barang bukti yaitu pil double L sebanyak 33.862 butir, sabu 48,79 gram dan ganja 30,11 gram. Sedangkan, laka lantas terbagi jalan arteri dan tol.
Ia mengatakan laka lantas tahun 2020 di jalan arteri alami penurunan mencapai 552 kasus ungkap. Jumlah korban meninggal dunia 102 orang, luka berat 2 orang dan luka ringan 706 orang atau menurun 100 kasus
Sedangkan, tahun sebelumnya (2019) 652 kasus ungkap, jumlah korban meninggal dunia 120 orang, luka berat 2 orang dan luka ringan 793 orang. “Penurunan Laka di jalan arteri, bisa jadi akibat peningkatan kesadaran dalam berlalu lintas,” ujar Kapolres Madiun lagi.
Laka lantas 2020 di tol 19 kasus ungkap rincian 8 orang korban MD, luka berat 8 orang dan uka ringan 41 orang, tahun 2019 lalu ada 18 kasus ungkap, korban meninggal dunia 11 orang, luka berat 1 orang dan luka ringan 41 orang. (ags)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry