KEDIRI|duta.co – Secara resmi Manajemen Persik Kediri telah melepas Budi Sudarsono dari kursi pelatih kepala pada Kompetisi Liga 1 tahun ini. Syarif Hidayatullah selaku Manajer Tim Macan Putih dalam siaran pers-nya menyatakan ini merupakan keputusan manajemen. “Pihaknya telah mengevaluasi banyak hal soal persiapan Persik di Liga 1. Salah satunya adalah tim pelatih yang kami evaluasi,” ujarnya.
Bukan kursi kosong tersebut yang layak diduduki Budiarjo Thalib, namun saat dikonfirmasi atas kesediannya bila kembali bergabung di musim ini, Coach Budi Jo demikian sapaan akrabnya. Menyatakan siap membantu sebagai Asisten pelatih persik Kediri. “Karena musim ini kontrak sama bersama Sriwijaya FC telah selesai dan saya tidak berniat untuk memperpanjang lagi,” terangnya, Rabu (18/02) malam.
Sejumlah tim Liga II ataupun Liga III dikabarkan tengah mengharapkan sentuhan tangan dinginnya, namun pria kelahiran Makasar ini mengaku tidak menampik jika tim pernah dihantarkan sebagai Juara Liga II ini ingin kembali mengunakan jasanya. “Bagi saya yang utama dalam sepak bola itu meraih gelar juara, lalu berbagi ilmu tentang cara bermain bola yang baik dan benar. Saya melihat potensi anak – anak muda Kediri cukup luar biasa,” jelasnya.
Menginggat hingga sekarang dirinya belum mengantongi lisensi AFC Pro, maka bila dipercaya duduk sebagai orang kedua di kursi kepelatihan Macan Putih, sudah merupakan bentuk kehormatan diberikan manajemen. “Monggo ditunjuk pelatih yang berlisensi AFC Pro, karena program saya tahun ini baru mengikuti kursus tersebut setelah tahun kemarin tertunda karena wabah pandemi,” jelasnya. Namun hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi dari pihak Manajemen Persik, apakah akan kembali menggunakan jasa Coach Budi Jo. (nng)
