KEDIRI | duta.co – Puluhan warga Kelurahan Setonopande, Kota Kediri mengikuti Jum’at Curhat yang diselenggarakan oleh Polsek Kota Polres Kediri Kota di Balai Kelurahan setempat.
Acara dihadiri Kapolsek Kediri Kota Kompol Mustakim,S.H, Kepala Kelurahan (Kakel) Setonopande Widia Purna Nurhuda, S.IP, M.Si, Tokoh agama, tokoh masyarakat dan perwakilan warga Setonopande serta mahasiswa UNP yang melaksanakan KKN di Kelurahan Setonopande.
Dalam sambutanya, Kepala Kelurahan Setonopande, Widia Purna Nurhuda, mengatakan, Kegiatan Jumat Curhat merupakan sarana silaturahmi warga dengan anggota Polri.
Ia mempersilahkan kepada harganya agar menyampaikan pertanyaan dam keluhannya terkait tugas dan pelayanan kepolisian
“Dengan terselenggaranya kegiatan seperti ini semoga bisa membuka wawasan kita terkait tugas kepolisian,” ujar Nurhuda.
Berbagai keluhan diutarakan warga dihadapan polisi, diantaranya, banyak anak muda yang menggunakan knalpot brong, yang dianggap menggangu kenyamanan warga.
Menaggapi hal itu, Kompol Mustakim megatakan, kegiatan Jumat Curhat diselenggarakan dalam rangka menjaring kritik dan saran tugas kepolisian dari masyarakat agar terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Hukum Polsek Kediri Kota.
“Terkait knalpot brong, dari Polres dan Polsek Kediri kota telah melakukan tindakan nyata. Setiap sabtu malam minggu kita rutin melakukan kegiatan penertiban, dan banyak yang terjaring operasi tersebut,” ucap Kapolsek.
Selain itu, Ketua karang taruna Kelurahan Setono Pande, Eko Supriyadi, juga menyampaikan terkait tempat parkir di pertokoan.
Karang taruna, Kata Eko, memberdayakan pemuda yang nganggur untuk menjaga parkir dipertokoan yang ada diwilayah Kelurahan Setonopande.
“Pada tahun lalu kita ditertibkan, sampai disidangkan di pengadilan,” katanya,
Eko kemudian meminta solusi kepada para pejabat dari polsek, yang langsung ditanggapi oleh pihak Kepolisian.
“Pada dasarnya parkir tidak menggangu ketertiban umum, silahkan dari karang taruna melakukan koordinasi dengan kami. Selanjutnya akan kami fasilitasi untuk bertemu dengan dinas perhubungan,” terang Kanit Samapta Polsek Kota.
Dalam kesempatan itu, Kompol mustakim juga menegaskan bahwa pihaknya akan selalu memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga kecamatan kota,
“Kami sampaikan kepada warga Kelurahan Setonopande menjelang bulan puasa untuk tidak bermain bahkan menjual mercon/ petasan,” tutupnya. (bud)
