Prof Dr Yaqub Cikusin MSi sebagai Ketua Yayasan Unisma  saat pengukuhan. (duta.co/dedik ahmad)

MALANG | duta.co – Universitas Islam Malang (Unisma) mengukuhkan Prof Dr Yaqub Cikusin MSi sebagai Ketua Yayasan Unisma. Ia menggantikan Almarhum Dr H Shofyan Chudori MSi. Salah satu program kerjanya yang diamini Rektor ialah segera memandirikan Politeknik Unisma (Polisma).

Ketua Umum Yayasan Unisma yang baru, Prof Yaqub Cikusin mengatakan dalam masa bakti 2019-2024, akan mengemban amanah yang diberikan kepadanya. Ia pun telah menyiapkan berbagai program kerja salah satunya, membentuk Poltekisma yang mandiri.

“Polisma harus keluar dari kampus Unisma agar tidak tertutup bayang-bayang besar Unisma,” ungkap Prof Yaqub Cikusin, Rabu (04/12) di ruang pertemuan gedung yayasan Unisma.

Selain itu pengganti dari Dr H Shofyan Chudori MSi telah berpulang ke Rahmatullah ini menargetkan tambahan tiga Prodi di Polisma. Demikian pula internasionalisasi kampus. Upaya tersebut menurutnya dengan dibarengi membuka prodi baru di Pasca Sarjana.

Program kerja diatas langsung diamini Rektor Unisma, Prof Dr H Maskuri Bakrie MSi. Menurutnya ini sejarah baru bagi kampus kebanggaan Nahdlatul Ulama ini. Dimana wajah baru Poltek 2020 nanti yang akan mandiri lepas dari nama besar Unisma.

PR besar memang menanti Prof Yakub Chikusin, antara lain menyelesaikan pembanguna Rumah Sakit Islam (RSI) Unisma sebagai RS Pendidikan. Termasuk SMA Islam Nusantara (Smainus), yang dalam waktu dekat akan relokasi ‘agar lebih nampak’.

Hal tersebut sejalan program Kementrian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemeristekdikti) mendorong kemandirian tiap perguruan tinggi. Maka perlu kreatifitas tinggi sebuah universitas serta menggali dalam mencari inspirasi baru. (dah)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry