TRENGGALEK | duta.co – Ketua DPRD Trenggalek, H Samsul Anam menuturkan, rangkaian kegiatan ziarah makam leluhur menjelang tibanya peringatan Hari Jadi (Harjad) ke 825 merupakan kearifan lokal dan sudah menjadi tradisi yang dilakukan setiap tahun menjelang peringatan Harjad.
“Nguri-nguri budaya sekaligus napak tilas perjalanan sejarah Kabupaten Trenggalek,” tuturnya, Jumat (30/8/2019).
Politisi asal PKB ini mengatakan, di usia yang ke 825 ini pihaknya berharap Kabupaten yang punya Pantai Prigi ini semakin maju, sukses, masyarakatnya semakin sejahtera. “Harus lebih maju dan unggul,” katanya.
Begitupun dengan semangat ‘Meroket’ sesuai dengan slogan yang digaungkan memperingati hari jadi tahun 2019 ini, Samsul ingin semua sektor unggulan di Trenggalek khususnya Pariwisata terbangun dengan baik dan sesuai progres yang ditentukan.
“Harjad ini berbarengan dengan dilantiknya Anggota Legislatif (Aleg) baru sehingga semangatnya tentu lebih fresh,” tandasnya.
Sementara, rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-825 Trenggalek terus bergulir. Jajaran Forkopimda Kabupaten Trenggalek Bersama dengan pejabat terkait serta tokoh masyarakat melaksanakan ziarah makam leluhur di beberapa lokasi pada Kamis (29/8/2019).
Nampak hadir dalam rombongan tersebut antara lain, Bupati HM Nur Arifin, Ketua DPRD H Samsul Anam, Dandim 0806 Letkol Inf Dodik Novianto SSos, Kapolres AKBP Didit Bambang Wibowo S, SIK, MH, Kajari Lulus Mustofa, SH, MH, Ketua Pengadilan Negeri Agus Aryanto SH, Kepala OPD Pemkab Trenggalek serta jajaran Muspika Trenggalek.
Ziarah digelar dibeberapa lokasi antara lain, Makam Mbah Kawak yang berada di setono Kelurahan Ngantru, Makam Bupati pertama di Setono Gedong, Makam Adipati Menak Sopal di komplek pemakaman Bagong, Makam kanjeng jimat di maryo ayu Desa Ngulankulon Kecamatan Pogalan dan Makam Bupati Trenggalek KRT Widjojo Koesoemo di Astono Girimulyo Desa Sumber Kecamatan Karangan. ham
