Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf. (FT/FPKS)

JAKARTA |duta.co – Bertarung di Sumber Daya Manusia (SDM) unggul. Inilah era digital yang tak terelakan. Modernisasi di sektor pendidikan, tak terkecuali di tingkat Madrasah Aliyah Negeri (MAN),  memaksa kita ‘maju’ agar tak tertinggal di era digital yang melaju begitu pesat.

Dalam hal ini disampaikan anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di sela-sela mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI ke Madrasah Aliyah Negeri 2 Cianjur, di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (10/06/2021).

Pelajar MA tidak boleh leha-leha. Mereka harus mampu menjemput peluang peradaban baru. “Saya kira MAN ini harus sudah mulai berpikir bagaimana menjemput peluang-peluang itu dengan cara membentuk cara berpikir dan mendidik anak-anak untuk menyiapkan SDM yang akan datang,” demikian Bukhori.

Ia menuturkan, saat ini dunia tengah kehilangan sebuah peradaban yang memiliki nilai moralitas dan kemanusiaan. Menurutnya, hal itu selain disebabkan akibat guncangan ekonomi serta pandemi Covid-19, namun juga disebabkan oleh sistem ekonomi dunia yang sudah tidak layak.

Lebih lanjut Bukhori memberi penekanan akan pentingnya menyiapkan SDM yang memiliki daya saing melalui pendidikan. Legislator dapil Jawa Tengah I itu pun secara gamblang menyebut ada dua hal yang perlu dikuasai di era digital seperti saat ini. “Yaitu sumber daya manusia, kedua adalah penguasaan resources,” imbuhnya.

Ia berharap akan masa depan pendidikan madrasah yang lebih baik demi menciptakan generasi yang unggul dan mampu bersaing di tengah perkembangan teknologi. “Tanpa ada pendidikan yang baik, SDM tidak akan bisa bersaing, justru bisa dikuasai orang lain dan kita hanya akan bisa menjadi buruh di negeri sendiri,” tutupnya. (net)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry