BOJONEGORO | duta.co – Ambles dipenuhi genangan air hujan dan sebagian lapisan aspalnya terkelupas dan berlubang. Kerusakan itu terjadi di jalan poros Desa Ngampel Kecamatan Kapas Bojonegoro, yakni jalan itu menuju pemukiman warga dan Lapangan Minyak Blok Tuban. Tambang minyak dioperatori Pertamina Asset 4 dan sangat dekat dengan jalan yang rusak, yakni di utara PAD A dan di selatan PAD B Sukowati.
Dari kerusakan jalan, pengguna jalan yang melintas disana ekstra hati hati, terutama kalangan pelajar pada jam berangkat maupun pulang sekolah. Kebanyakan pelajar yang naik sepeda kayuh kerap kali tidak kebagian bahu jalan, dikarenakan selain jalan rusak. Pelajarpun mengalah akan keluar masuknya truk maupun kendaraan berat lainnya yang lebih menguasai jalan.
Arifin (16) pelajar SMU disana, Selasa (17/03/2020) mengatakan setiap hari dirinya pasrah dengan seragam sekolahnya yang tersiram air gilasan ban truk dari lobang jalan. Selain itu pernah dialaminya rantai sepeda kayuhnya lepas dari gir, karena ban sepeda depannya terpeleset di bahu jalan yang mengelupas.
“Banyak bahu jalan yang krowok (mengelupas:red). Kondisi ini terjadi hampir merata mulai dari barat jalan hingga menuju lokasi sumur minyak dan pertigaan Desa Sambiroto Kecamatan Ngasem,“ kata Arifin.
Keterangan warga menyebutkan, jalan sepanjang 3 KM lebih. Yakni mulai perempatan Jalan Veteran Kecamatan Bojonegoro hingga lokasi Sumur Minyak Sokowati itu sudah lama tidak dilakukan perawatan sejak dibangun 2016 lalu. Kondisi yang sama untuk jalan sepanjang menuju Balai Desa Ngampel Kecamatan Kapas, yang berada di selatan sumur.
Kerusakan jalan itu dikarenakan dilalui oleh kendaraan besar pengangkut alat berat penambangan. Akibatnya, badan jalan banyak yang retak dan aspalnya terkelupas bahkan sampai kerowok seperti kubangan. Kondisi itu membahayakan, terutama pada malam hari.
“Seperti kondisi jalan di dekat perempatan kedua sumur milik pertamina. kondisinya lumayan rusak. Jalan itu kerowok sedalam lima centimeter dengan lebar setengah meter lebih,“ kata Saji (49) warga Desa Ngampel Kecamatan Kapas.
Dia bersama warga lainnya yang bertempat tinggal di dekat jalan yang rusak itu berharap Pertamina Asset 4 selaku Operator Blok Tuban segera memperbaiki jalan yang rusak. Dikarenakan dengan dengan kondisi musim penghujan seperti sekarang ini membuat jalan banyak kubangan airnya dan licin, terutama jalan yang rusak itu merupakan gerbang menuju lokasi pekerjaan tambang minyak.
Terpisah Humas Pertamina Asset 4 Angga mengatakan kerusakan jalan yang berlokasi dekat dengan tambang minyak yang sangat dekat dengan pekerjaan perusahaannya akan segera dikoordinasikan.dengan pihak Pemkab Bojonegoro.
“Sebab yang menangani bidang jalan adalah Pemkab Bojonegoro, yakni dinas pekerjaan umum bina marga,” katanya. rno
