Para juara ajang IRGL yang digelar UK Petra beberapa waktu lalu. DUTA/ist

SURABAYA | duta.co– Informatics Rally Games and Logic (IRGL) 2022 kembali digelar oleh Informatics Department dan Business Information System UK Petra. Ajang tahunan yang digelar sejak 19 tahun lalu itu untuk mengukur kemampuan logika dan matermatika siswa SMA sederajad dari seluruh Indonesia.

Alexander Setiawan, selaku dosen penanggung jawab acara mengatakan rangkaian acara IRGL dikemas dalam bentuk gim seputar matematika dan logika sederhana. “Sengaja kami buat menarik untuk mengukur kemampuan logika, critical thinking, dan teamwork siswa-siswi SMA se-Indonesia dengan cara yang menyenangkan,” ujar Alex dalam rilisnya, Kamis (25/88/2022).

Mengangkat tema “The Lost Kingdom: Odyssey of the Sacred Excalibur” ini menceritakan tentang ada sebuah pedang legendaris milik kerajaan yang telah lama hilang. Kemudian diadakanlah sebuah sayembara bahwa orang yang dapat menemukan dan berhasil menarik pedang tersebut akan mendapatkan kekuatan untuk mengembalikan kerajaan yang hilang itu.

Banyak orang berusaha mencari pedang tersebut. Namun, pedang itu tersembunyi dalam hutan belantara yang menyimpan banyak tantangan dan misteri.

Peserta yang mendaftar sebanyak 41 tim (terdiri dua atau tiga orang dalam satu tim) siswa SMA dari seluruh penjuru Indonesia diantaranya berasal dari Medan, Pekan Baru, Samarinda, Pekan Baru, Banyuwangi, Palembang, Palopo (Sulawesi Selatan), dan seluruh provinsi Jawa, seperti Jakarta, Tangerang, Malang, Pekalongan, Bandung, Bogor, Cileungsi, Magelang, Situbondo, Magelang, Bondowoso dan Surabaya.

Awalnya saat pre-eliminasi seluruh peserta diajak bermain mini games yang berupa soal matematika dan logika melalui website IRGL. Kemudian, terkumpullah 35 tim yang lolos untuk lanjut ke babak selanjutnya.

Saat babak semifinal, terkumpullah 24 tim yang harus mempertahankan diri dalam gim battle ground yang dilakukan secara daring. Setiap tim akan bermain game bertemakan battle royale yang dikemas menggunakan sistem multiplayer.

Sementara itu, babak final para peserta diminta memainkan enam permainan berbentuk pos yang tersebar di seluruh gedung P kampus UK Petra lantai 2 dan 3. Setiap kemenangan dalam game kecil tersebut akan diberikan poin yang dapat digunakan untuk membeli item – item yang dapat membantu mereka memenangkan game utama dari final IRGL 2022.

Setelah mereka memainkan semua game kecil, peserta dapat bermain game utama dengan konsep melempar dadu untuk mencapai kotak finish. Setiap tim dapat menggunakan item – item yang telah dibeli untuk memperbesar kemungkinan mereka bergerak atau menghalangi pergerakan lawan.

“Rally gamesnya sangat beragam, total permainan dalam babak final mencapai 180 menit (3 jam). Juara 1 didapat dari peserta yang pertama kali mencapai kotak paling tengah atau kotak finish dengan waktu tercepat,” urai Goldy Pongkaraeng Pasulu selaku ketua acara.

Setelah melalui berbagai rintangan, akhirnya terpilihlah tim SMA Kristen Petra 1, Surabaya (Jevon Ivander, Richard Vincent dan Trevis Artagrantdy) sebagai juara 1 yang berhasil menyelesaikan berbagai rintangan dalam IRGL 2022 dengan waktu 2 jam 47 menit dan berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp 5 juta. rill/end