SURABAYA I duta.co – Calon Wali Kota Surabaya nomor urut 2 Machfud Arifin mengungkap manfaat program Rp 150 juta per RT. Dimana dana sebesar itu untuk membangun kampung sesuai dengan kemauan masyarakat, bukan keinginan Pemkot Surabaya.

“Pak RT mau bikin apa, ajukan ke kita, lalu kita kaji kemudian kita berikan program, jadi bukan cash,” ujarnya saat sambang Tambak Wedi, Selasa (20/10).

Arek Ketintang Surabaya ini mengaku, beberapa kali mendatangi kawasan Utara Surabaya banyak menjumpai tempat tinggal yang tidak layak huni. Lingkungan kumuh atau tidak sehat juga tidak kalah banyak. Karenanya, pemerataan pembangunan dengan program Rp 150 juta per RT sangat dibutuhkan.

“Sekarang kita rasakan, pengap dan bau kan, makanya kita perlu libatkan RT, bukan hanya diikutkan musrembang, maunya warga apa, tapi yang datang beda dengan apa yang menjadi kebutuhan warga,” ungkapnya.

Mantan Kapolda Jawa Timur ini juga menyiapkan program bedah rumah sebanyak 2 ribu rumah per tahun. Bahkan bisa lebih dari itu jika ada dana CSR yang siap membantu. Tujuannya adalah untuk membangun rumah-rumah warga Surabaya yang tidak layak huni.

Alumni SMPN 1 Surabaya ini juga menyoroti banyaknya proyek pembangunan yang tidak berfungsi maksimal. Menurutnya, hal itu dipengaruhi oleh perencanaan yang kurang matang dalam setiap proyek.

“Ini ke depan harus kita perbaiki, makanya perlu adanya perubahan,” tukas Mantan Kapolda Jawa Timur ini. (azi)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry