SITUBONDO | duta.co – Pasangan suami istri Toyono (50) dan Sudarsih (46) warga Dusun Gundil, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, ditabrak truk Fuso N 8203 UT yang dikemudikan Arif Hidayat (26). Akibatnya, Tayono tewas saat mendapat perawatan medis di RS Elisabhet Situbondo, Kamis (23/2).
Kecelakaan terjadi hari Rabu (22/2) pukul 16.10 WIB, di depan Gudang Bulog Desa Klatakan. Tabrakan berawal dari truk Fuso yang mengalami rem blong saat akan mendahului Kijang di depannya. Fuso oleng ke kanan hingga menabrak sepeda motor Honda Sonic P 3471 FJ yang dikendarai Tayono dan Sudarsih.
“Istri korban, Sudarsih, bisa cepat dievakuasi dengan luka di bagian wajah, tangan, dan kaki. Sedangkan suaminya, Toyono, tertimbun kardus-kardus teh pucuk dan tertimpa badan truk. Evakuasinya makan waktu lama. Korban luka memar di bagian kepala dan patah tangan, katanya meninggal di RS Elisabet,” terang Satpam Gudang Bulog yang minta namanya tak disebutkan.
Wopir truk Fuso, Arif Hidayat, mengalami cidera yang cukup serius. Kaki kanannya patah dan remuk akibat terjepit bodi kabin truknya. “Ketika saya mau menyalip mobil Kijang polisi, tiba-tiba rem truk blong. Kemudian saya panik dan tak bisa mengendalikan truk sampai akhirnya saya menabrak sepeda motor itu,” jelas Arif ketika mendapat perawatan medis di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. her
