KEDIRILAGI : Sunaryo, Wakil Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri (Nanang Priyo/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Janji dilontarkan Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Dodi Purwanto dibuktikan dengan dihadirkan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di gedung wakil rakyat. Hal ini disampaikan Feny Widayati S.Pd, anggota Fraksi PDI Perjuangan saat dikonfirmasi Senin (27/1) malam, terkait agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) akan digelar Selasa besok.

Para wakil rakyat duduk di Gedung DPRD Kabupaten Kediri kini tidak mau ambil resiko atas sejumlah pengaduan masyarakat serta indikasi kebocoran anggaran di tubuh eksekutif. Ancaman hak interpelasi pun dilontarkan Ketua Fraksi Partai NasDem, Lutfi Mahmudiono jika para satuan kerja ini tidak mampu memberikan data yang valid atau para kepala satuan kerja tidak hadir. Tentunya patut diberikan apresiasi atas langkah digagas Fraksi PDIP dan Partai NasDem.

“Besok kita gelar RDP, pagi dengan Dinas Perhubungan kemudian siang dengan Satpol PP,” ungkap juru bicara Fraksi Partai NasDem, Antox Prapungka Jaya yang juga Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kediri. Kebocoran dana parkir menjadi materi utama dengan Komisi III, selain penyerapan anggaran tahun lalu dan program kerja di tahun 2020. Begitu juga Satpol PP, juga akan menghadapi pertanyaan yang sama saat harus berhadapan dengan Komisi II.

“Kami telah menerima laporan bahwa Dishub dan Satpol PP akan diundang rapat di DPRD. Bahwa anggota fraksi kami harus kritis terutama atas kinerja pemerintah kabupaten. Tidak ada alasan untuk melakukan kebaikan sesuai amanat rakyat dan bermanfaat bagi seluruh warga di Kabupaten Kediri, menjadi prioritas utama. Bahkan, bila ada anggota fraksi tidak berani kritis, maka ancaman terberat yang diberikan akan di PAW,” tegas Sunaryo, Wakil Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry