Sejumlah warga turutserta melakukan pencarian korban dan pengankatan bangkai perahu serta kendaraan korban.

TUBAN | duta.co – Hari ke-6 pencarian korban tenggelamnya perahu penyebrangan Sungai Bengawan Solo yang menghubungkan Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro-Kecamatan Rengel, Tuban terus dilakukan oleh Basarnas bersama tim  Search And Rescue (SAR) gabungan.

Selain melakukan pencarian korban petugas juga melakukan pengangkatan objek bangkai perahu dan kendaraan milik korban yang tenggelam di dasar Sungai Bengawan Solo pada Rabu (3/11/2021) petugas. Dalam evakuasi bangkai perahu serta kendaraan milik korban yang tenggelam tersebut petugas juga melibatkan warga sekitar dengan menggunakan empat perahu.

Wakil Komandan Tim Opsar Basarnas Surabaya, Brian Gautama saat dikonfirmasi, Senin (8/11/2021), menuturkan keterlibatan warga ikut dalam pencarian baru dilaksanakan pada hari ke-6, karena pada hari-hari sebelumnya fokus operasi dengan memakai metode Basarnas. Bila operasi hari ke-1 sampai ke-5 ada aktifitas warga, maka operasi SAR akan terganggu.

“Dalam pencarain korban hari ke-6, warga kami ijinkan untuk membantu melakukan pencarian, metode dalam pencarian yang dipakai oleh warga ini tentunya dengan memakai metode lempar jangkar, hal ini sesuai dengan keahlian warga di tepi Bengawan Solo,” terangnya.

Lebih lanjut, Brian menjelaskan keterlibatan warga dengan memakai metode jangkar ini di fokuskan untuk menaikkan objek bangkai perahu atau kendaraan penumpang ke permukaan. Sementara itu, tim Basarnas tetap fokus dan mengutamakan pencarian penumpang korban perahu tenggelam hingga kini masih tersisa empat orang yang belum ditemukan.

“Pencarian hari ke-6 kita perluas radiusnya mulai dari titik terbaliknya perahu penyeberangan hingga Bendungan Gerak. Di bawah Bendungan Gerak kami sebar rekan-rekan potensi SAR sampai Ujung Pangkah Gresik,” ujarnya.

Data yang dihimpun duta dari Posko Induk SAR Gabungan, korban yang masih dalam pencarian yaitu, Erma Fitriani (27) warga Kanor, Bojonegoro. Sutri (60) warga asal Desa Maibit Rengel. Dedi Setyo N (30) warga Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan dan Arifin (29) asal Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan.

Dalam pencarian korban perahu tenggelam di hari ke-6 tim SAR gabungan menurunkan total 18 perahu, 12 perahu karet, perahu besi milik TNI AD dan dibantu perahu penyeberangan milik warga. (sad)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry