Gus Muhdlor saat sidak jalan beton di Sidoarjo, Senin, (4/7/22). (FT/LOETFI)

SIDOARJO | duta.co – Pemkab Sidoarjo banyak melaksanakan betonisasi jalan. Yakni diantaranya panjang ruas jalan kabupaten Sidoarjo yang sudah dan dalam proses dibeton sampai akhir 2022 totalnya 176 km.

Tahun ini, Pemkab Sidoarjo akan memaksimalkan betonisasi di 17 titik ruas jalan dengan panjang 21 km. Dari jumlah itu, sembilan ruas diantaranya sudah dalam proses pengerjaan dan sisanya sudah dalam tahap lelang. Seperti terlihat Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, saat sidak betonisasi jalan, Senin, (4/7/22).

17 ruas jalan yang dibeton yakni ruas jalan Krian – Kemangsen, Pabean – Ngingas, Wonoayu – Candi Negoro, Panjunan – Suko (DAK), Panjunan – Suko (desa Masangan Kulon Sukodono), Krembung – Kepadangan, Semambung – Sedati Gede, Sidorejo – Barengkrajan, Pawindo – Jatikalang, Tulangan – Kepadangan, Kepadangan – Bulang, Simpang Tiga Tulangan, Betro – Kalanganyar, Gedangan – Betro, Pilang – Tulangan, Kebonagung – Kemasan dan Pabean – Wadungasri.

Gus Muhdlor menarget pekerjaan betonisasi jalan kabupaten tahun ini akan tuntas tepat waktu. Karena sebagian besar proyek tersebut sudah masuk dalam tahap lelang.

Putra KH. Agoes Ali Masyhuri itu optimis dalam dua tahun kedepan, yakni 2023-2024 ruas jalan kabupaten mayoritas sudah dibeton. Terutama jalan dengan trafic kendaraan yang tinggi seperti di ruas Jalan Jatikalang-Pawindo yang saat ini pengerjaannya sudah hampir selesai.

“Termasuk ruas jalan Betro-Kalanganyar Kecamatan Sedati juga sudah dalam pengerjaan. Pembangunan Jalan Masangan Kulon Kecamatan Sukodono sudah proses beton,” ujar Gus Muhdlor.

Untuk perkembangan proyek pemeliharaan jalan yang dilakukan di 68 titik sudah on progres. Plt. Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PU Bina Marga SDA Rizal Asnan menyampaikan, dari 17 titik ruas jalan yang akan dibeton tahun ini, sembilan titik sudah ditahap pengerjaan dan sisanya tahap proses lelang.

“Sudah ditahap proses lelang, bulan Juli ini kurang lebih sekitar 45 persen. Untuk proyek betonisasi yang sudah dikerjakan sekitar 9 titik atau sekitar 55 persen,” ujar Rizal.

Untuk proyek pemeliharaan, lanjut Rizal pihaknya optimis semua titik pemeliharan jalan bisa rampung tahun ini. ” Progres yang sudah selesai dan proses dikerjakan sekitar 30 persen dari jumlah 68 titik ruas jalan,” pungkasnya. (adv/loe)