BONDOWOSO | duta.co – Gugus tugas peningkatan kewaspadaan Covid-19 di Kabupaten Bondowoso menggelar gerakan antisipasi berupa penyemprotan disinfektan serentak yang dilakukan di semua fasilitas umum, Organisasi Perangkat Daerah, hingga tingkat kecamatan.
Penyemprotan keliling yang dimulai dari depan kantor Pemda Bondowoso melalui pertokoan di Jl. Sudirman, melewati Pasar Induk, depan Mapolres Bondowoso, Jl Kis Mangunsarkoro, Jl. Santawi, Jl. Ahmad Yani, dan finisnya di depan Monumen Gerbong Maut.
Juru bicara gugus tugas Covid-19 M. Imron, usai seremonial pelepasan Gerakan Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Halaman Pemda mengatakan, bahwa pihaknya sengaja mengutamakan penyemprotan disinfektan di fasum. Sementara, untuk rumah warga diharapkan bisa melakukannya secara mandiri.
“Kalau menunggu dari kita, khawatirnya juga kalah cepat dengan penyebaran covid-19,” ujar Imron yang juga Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso
Ia juga mengharapkan dengan penyemprotan disifektan tersebut bisa mempercepat penanggulangan sebaran COVID – 19 sebagai langkah antisipasi di wilayah kota tape.
Namun, yang tidak kalah pentingnya kata Imron yaitu kesadaran masyarakat untuk membantu pemerintah melawan sebaran COVID – 19, diamlah dirumah, jika tidak terlalu penting jangan keluar rumah.
“Kami berupaya maksimal, namun kami juga minta kesadaran masyarakat agar mentaati kebijakan pemerintah dalam mengantisipasi sebaran COVID – 19, saya minta masyarakat jangan sepelehkan bahaya COVID – 19,” tegasnya.
Menurutnya, gerakan penyemprotan ini juga melibatkan semua unsur gugus tugas. Seperti, TNI, Polri, PMI, BPBD, Satpol PP dan sejumlah relawan petugas.
Kegiatan gerakan ini sendiri juga diawali dengan pembacaan maklumat bersama forum koordinasi pimpinan daerah tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Bondowoso. Yang di dalamnya terdapat sedikitnya empat poin maklumat, yang telah ditandatangani oleh seluruh Forpimda, dan Lembaga Keagamaan.
Pembacaanya dipimpin Bupati Salwa Arifin bersama Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat, Ketua DPRD Ahmad Dhafir, Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz, Komandan Kodim 0822 Letkol Inf. Jadi, dan Kepala Kejaksanaan Negeri Bondowoso.
Kemudian diikuti penyerahan secara simbolis, disinfektan oleh Bupati Salwa Arifin kepada para petugas. Pantuan di laman resmi Dinas Kesehatan Bondowoso, jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) di Bondowoso mencapai 144 orang per 25 Maret 2020 jam 13.00 WIB. (yon)
