GOTONG ROYONG : Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa disela-sela sambutannya pada acara puncak Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-16 (duta.co/heru)

SITUBONDO | duta.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa disela-sela acara puncak Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke 16 dan Hari Gerak PKK ke 47 yang berlangsung di Desa Wisata Kampung Kerapu mengajak, seluruh lapisan masyarakat Jawa Timur menjaga suasana kondusif pada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang akan berlangsung besok, Minggu (20/10/2019).

“Mari kita jaga suasana kondusif yang kondusif pada pelaksanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI besok. Karena kita semua punya tugas menjaga Indonesia aman, menjaga Indonesia damai, menjaga Indonesia kondusif dan menjaga Indonesia supaya lebih produktif. Jika tidak aman, maka berbagai produktivitas akan terus meningkat,” kata Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa.

Lebih lanjut, Gubernur Jatim mengatakan, jika suasana aman dan kondusif maka akan bisa terbangun sebuah tatanan yang berdampak pada peningkatan kesejateraan masyarakat.

“Suana yang aman akan membawa kita menuju berbagai aspek kehidupan yang sejahtera,” ujarnya.

Tak hanya itu saja yang disampaikan Khofifah dalam sambutannya, namun dia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Situbondo yang ikut mendukung suksesnya puncak peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat dan Hari Gerak PKK yang berlangsung di Kabupaten Situbondo. “Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati Situbondo dan jajarannya,” katanya.

Selain itu, Gubernur Jatim juga mengapresiasi Bupati Situbondo yang telah melakukan berbagai inovasi, diantaranya inovasi Smart Farming dan inovasi-inovasi lainnya.

“Saya bahagia mendengar perkataan yang disampaikan Bupati Situbondo bahwa, dengan menggunakan inovasi Smart Farming dalam 1 hektar sawah bisa menghasilkan panen 8 sampai 11 ton padi,” jelas Khofifah.

Inovasi yang diiringi antara budaya, produksi pertanian kemudian dipadukan dengan wisata, kata Gubernur Jatim, akan dapat merubah sebuah tatanan kehidupan di kabupaten yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan hidup masyarakat.

“Saya menginginkan konektivitas wisata antar wilayah-wilayah yang ada di Tapal Kuda, seperti Banyuwangi katalog wisatanya harus nyambung antara katalog destinasi wisata di Kabupaten Situbondo,” paparnya.

Selanjutnya, pada puncak peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat dan Hari Gerak PKK ini, sambung Gubernur Jatim, para ibu-ibu penggerak PKK terus melakukan ikhtiar untuk bisa tetap menjaga 10 program pokok PKK bisa berjalan dengan baik.

 “Saya pesan kepada para Bupati dan Walikota yang hadir pada kegitan puncak peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat dan Hari Gerak PKK yang berlangsung di Kabupaten Situbondo ini agar selalu menjadi Partnership tim penggerak PKK di Kabupaten kotanya masing-masing,” pungkasnya. her

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry